Doa yang Makbul
(Date written : 04 Jan 2015)
(Last Update : 21 Nov 2015)
1) Seringkali kita dengar pelbagai CERITA tentang mengapa Doa kita TIDAK dimakbulkan Allah atau DIMAKBULKAN ALLAH - dan macam2 TEORI di keluarkan tanpa berpandu kan kepada Ayat-ayat Allah. Kekadang MACAM orang yang bercerita tu duduk sebelah Tuhan. Boleh tahu apsal Doa orang Tak Makbul tanpa BUKTI yang Nyata.
Fahamilah ada beza besar SANGKAAN dengan ILMU.
2) Allah berfirman bahawa Allah MEMPERKENANKAN semua PERMINTAAN ATAU DOA dari orang yang MENGAKU RAB NYA ADALAH ALLAH dan Mengabdikan diri kepada Allah :
Al-Mu'min : 60
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
● Dan TUHANMMU berfirman: " BERDOALAH (AD'U) kepada-Ku, niscaya akan KUPERKENANKAN (ASTAJIB) bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina". ●
Deduksi dari Ayat di atas adalah ;
a) Orang yang Tidak Berdoa kepada Allah itu SOMBONG kepada Allah.
b) Berdoa kepada Allah itu sebahagian besar dari 'IBADAT
Berdoa kepada Allah berdasarkan - ALLAHUSSAMAD - "ALLAH = berhajat segalanya kepada DIA" - adalah TANDA kita MEMERLUKAN ALLAH.
Jika kita rasa kita TIDAK MEMERLUKAN ALLAH dalam segala keperluan kehidupan kita - maka :
- TAK PAYAH berdoa kepada Dia
- TAK PAYAH a'budu kepada Dia.
Sangat mudah 'sifir' ini.
Selalu benda ni jadi, bila dah dapat kurniaan. BANYAK ayat-ayat Allah tentang ini.
3) Cara Berdoa :
Al-A'raf : 55
ادْعُوا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً ۚ إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ
● BERDOALAH (AD'U) Tuhanmu dengan BERENDAH DIRI (TAD°ARRU'A - humility = berasa hina) dan BERSENDIRIAN / RAHSIA (privately = KHUFYAH). Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. ●
Al-An'am : 63
قُلْ مَن يُنَجِّيكُم مِّن ظُلُمٰتِ الْبَرِّ وَالْبَحْرِ تَدْعُونَهُۥ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً لَّئِنْ أَنجٰىنَا مِنْ هٰذِهِۦ لَنَكُونَنَّ مِنَ الشّٰكِرِينَ
● Katakanlah: "Siapakah yang dapat menyelamatkan kamu dari bencana di darat dan di laut, yang kamu BERDOA kepada-Nya dengan BERENDAH DIRI (TAD°ARRU'A) dan BERSENDIRIAN / RAHSIA (KHUFYAH) ; .. ●
Al-A'raf : 56
وَلَا تُفْسِدُوا فِى الْأَرْضِ بَعْدَ إِصْلٰحِهَا وَادْعُوهُ خَوْفًا وَطَمَعًا ۚ إِنَّ رَحْمَتَ اللَّهِ قَرِيبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِينَ
● Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan BERDOALAH (WAD'UU) kepada-Nya dengan rasa KHUATIR (KHAUF) (tidak akan diterima) dan HARAPAN (akan dikabulkan) (T°OMA'A). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik (MUHSININ). ●
Hud : 46
قَالَ يٰنُوحُ إِنَّهُۥ لَيْسَ مِنْ أَهْلِكَ ۖ إِنَّهُۥ عَمَلٌ غَيْرُ صٰلِحٍ ۖ فَلَا تَسْـَٔلْنِ مَا لَيْسَ لَكَ بِهِۦ عِلْمٌ ۖ إِنِّىٓ أَعِظُكَ أَن تَكُونَ مِنَ الْجٰهِلِينَ
● ...Sebab itu janganlah kamu memohon kepada-Ku sesuatu yang kamu tidak mengetahui (hakekat)nya. Sesungguhnya Aku memperingatkan kepadamu supaya kamu jangan termasuk orang-orang yang JAHIL (tidak berpengetahuan)". ●
Maryam : 48
وَأَعْتَزِلُكُمْ وَمَا تَدْعُونَ مِن دُونِ اللَّهِ وَأَدْعُوا رَبِّى عَسٰىٓ أَلَّآ أَكُونَ بِدُعَآءِ رَبِّى شَقِيًّا
● Dan aku akan menjauhkan diri darimu dan dari apa yang kamu seru selain Allah, dan aku akan BERDOA (AD'UU) kepada Tuhanku, mudah-mudahan aku tidak akan KECEWA (SYAQIYYA) dengan BERDOA (DU'AA`)berdoa kepada Tuhanku". ●
JELAS sejelasnya cara berdoa yang sebenarnya adalah :
a. KENA rasa Diri kita HINA di hadapan Allah.
b. Kena BERSENDIRIAN - KHAFA / AKHFA - semua nya bermaksud TERSEMBUNYI atau RAHSIA - mana mungkin DOA kita tayang-tayangkan kat orang. Dalam TV sekarang banyak orang ada DOA hebat2 nak menunjukkan kepada 'manusia' ke atau betul nak menghina diri dan secara rahsia meminta kepada Allah - Tuhan Pengabul Doa kita ?
c. Kena rasa khuatir dan harapan (KHAUF dan T°OMA'A) yang bersepadu = khuatir tak dimakbul dan harapan dimakbulkan.
d. Jangan Berdoa tentang sesuatu yang kita tiada ILMU tentangnya.
e. Penutup Doa kita adalah Alhamdulillahirabbil'alamin.
f. Tidak kecewa untuk berdoa.
DAN yang PALING PENTING...
4) Ramai orang TAK PAHAM yang sebenarnya MEREKA belum menjadi Hamba Allah.
Hamba Allah memang lah kita TAHU yang kita ni MEMANG bertaraf HAMBA ALLAH.
Tapi - Tahukah nak dapat TARAF HAMBA ALLAH itu bukan SENANG ?
Sebab - lari je sikit HARAPAN kita kepada selain Allah - kita BUKAN HAMBA ALLAH.
Kita GUNDAH GELANA dan Kecewa atau SEDIH hati tentang MASA Lampau = kita melayan Lintasan FIKIRAN bukan2 = kita bukan Hamba Allah.
Kita tidak MERASA SEDAR atau INGAT kepada Allah = kita LALAI kepada Allah SELALU = atau QALBU kita KERAS seperti BATU = kita BUKAN HAMBA ALLAH.
Hamba Allah adalah BERJIWA (NAFS / DIRI PERSEPSI) TENANG = yang Redha kepada Allah = dan Allah Redha kepada dia :
Al-Fajr : 27
يٰٓأَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَئِنَّةُ
● Hai JIWA / NAFS yang tenang. ●
Al-Fajr : 28
ارْجِعِىٓ إِلٰى رَبِّكِ رَاضِيَةً مَّرْضِيَّةً
● Kembalilah kepada Tuhanmu dengan Redha lagi diredhai-Nya. ●
Al-Fajr : 29
فَادْخُلِى فِى عِبٰدِى
● Maka masuklah ke dalam jama'ah HAMBA-HAMBA-Ku ('IBADI), ●
Selagi QALBU kita tidak TENANG TENTERAM dengan MENGINGATI atau MERASA SEDAR tentang KEWUJUDAN TUNGGAL ALLAH = kita BUKAN Hamba Allah.
5) Selagi kita bukan Hamba Allah, Doa kita TIDAK DI MAKBULKAN (Sebab ? kita jadi hamba kepada selain Allah - Hawa, Syaitan, manusia lain dan lain2) :
Al-Baqarah : 186
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِى وَلْيُؤْمِنُوا بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
● Dan apabila HAMBA-HAMBA-Ku ('IBADI) bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah DEKAT (QARIB). Aku MENGABULKAN (`UJIBU) permohonan (DA'WATA) orang yang BERDOA (DAA'I) bila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (FALYASTAJIBU) (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam bimbingan yang lurus. ●
====
Surah Al-Baqarah ayat 186 memberi pengertian yang cukup mendalam tentang Doa yang makbul dan tidak makbul.
Bila kita berdoa kepada Allah, jika kita ini Hamba Allah - bukan hamba yang kepada yang lain samada kita sedar atau tidak - , Allah mendengar dan MENJAWAB atau RESPOND (`UJIBU) atau PERKENANKAN bila kita memohon sesuatu kepada Dia.
ALLAH hanya MENYAHUT dan MEMPERKENANKAN doa dari hamba-hamba Dia sahaja.
Apa tanda kita ini hamba Allah ? Memenuhi atau MENYAHUT pula (FALYASTAJIBU) segala suruhan Allah dan BERIMAN kepada Allah.
Dan Allah itu SANGAT DEKAT. Tiada Allah itu JAUH sama-sekali. DIA Mendengar segala isi Minda atau kata-kata FIKIRAN kita atau kata-kata QALBU kita.
====
End.
AllahusSami'uddu'a`.
====
(Date written : 04 Jan 2015)
(Last Update : 21 Nov 2015)
1) Seringkali kita dengar pelbagai CERITA tentang mengapa Doa kita TIDAK dimakbulkan Allah atau DIMAKBULKAN ALLAH - dan macam2 TEORI di keluarkan tanpa berpandu kan kepada Ayat-ayat Allah. Kekadang MACAM orang yang bercerita tu duduk sebelah Tuhan. Boleh tahu apsal Doa orang Tak Makbul tanpa BUKTI yang Nyata.
Fahamilah ada beza besar SANGKAAN dengan ILMU.
2) Allah berfirman bahawa Allah MEMPERKENANKAN semua PERMINTAAN ATAU DOA dari orang yang MENGAKU RAB NYA ADALAH ALLAH dan Mengabdikan diri kepada Allah :
Al-Mu'min : 60
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
● Dan TUHANMMU berfirman: " BERDOALAH (AD'U) kepada-Ku, niscaya akan KUPERKENANKAN (ASTAJIB) bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina". ●
Deduksi dari Ayat di atas adalah ;
a) Orang yang Tidak Berdoa kepada Allah itu SOMBONG kepada Allah.
b) Berdoa kepada Allah itu sebahagian besar dari 'IBADAT
Berdoa kepada Allah berdasarkan - ALLAHUSSAMAD - "ALLAH = berhajat segalanya kepada DIA" - adalah TANDA kita MEMERLUKAN ALLAH.
Jika kita rasa kita TIDAK MEMERLUKAN ALLAH dalam segala keperluan kehidupan kita - maka :
- TAK PAYAH berdoa kepada Dia
- TAK PAYAH a'budu kepada Dia.
Sangat mudah 'sifir' ini.
Selalu benda ni jadi, bila dah dapat kurniaan. BANYAK ayat-ayat Allah tentang ini.
3) Cara Berdoa :
Al-A'raf : 55
ادْعُوا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً ۚ إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ
● BERDOALAH (AD'U) Tuhanmu dengan BERENDAH DIRI (TAD°ARRU'A - humility = berasa hina) dan BERSENDIRIAN / RAHSIA (privately = KHUFYAH). Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. ●
Al-An'am : 63
قُلْ مَن يُنَجِّيكُم مِّن ظُلُمٰتِ الْبَرِّ وَالْبَحْرِ تَدْعُونَهُۥ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً لَّئِنْ أَنجٰىنَا مِنْ هٰذِهِۦ لَنَكُونَنَّ مِنَ الشّٰكِرِينَ
● Katakanlah: "Siapakah yang dapat menyelamatkan kamu dari bencana di darat dan di laut, yang kamu BERDOA kepada-Nya dengan BERENDAH DIRI (TAD°ARRU'A) dan BERSENDIRIAN / RAHSIA (KHUFYAH) ; .. ●
Al-A'raf : 56
وَلَا تُفْسِدُوا فِى الْأَرْضِ بَعْدَ إِصْلٰحِهَا وَادْعُوهُ خَوْفًا وَطَمَعًا ۚ إِنَّ رَحْمَتَ اللَّهِ قَرِيبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِينَ
● Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan BERDOALAH (WAD'UU) kepada-Nya dengan rasa KHUATIR (KHAUF) (tidak akan diterima) dan HARAPAN (akan dikabulkan) (T°OMA'A). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik (MUHSININ). ●
Hud : 46
قَالَ يٰنُوحُ إِنَّهُۥ لَيْسَ مِنْ أَهْلِكَ ۖ إِنَّهُۥ عَمَلٌ غَيْرُ صٰلِحٍ ۖ فَلَا تَسْـَٔلْنِ مَا لَيْسَ لَكَ بِهِۦ عِلْمٌ ۖ إِنِّىٓ أَعِظُكَ أَن تَكُونَ مِنَ الْجٰهِلِينَ
● ...Sebab itu janganlah kamu memohon kepada-Ku sesuatu yang kamu tidak mengetahui (hakekat)nya. Sesungguhnya Aku memperingatkan kepadamu supaya kamu jangan termasuk orang-orang yang JAHIL (tidak berpengetahuan)". ●
Maryam : 48
وَأَعْتَزِلُكُمْ وَمَا تَدْعُونَ مِن دُونِ اللَّهِ وَأَدْعُوا رَبِّى عَسٰىٓ أَلَّآ أَكُونَ بِدُعَآءِ رَبِّى شَقِيًّا
● Dan aku akan menjauhkan diri darimu dan dari apa yang kamu seru selain Allah, dan aku akan BERDOA (AD'UU) kepada Tuhanku, mudah-mudahan aku tidak akan KECEWA (SYAQIYYA) dengan BERDOA (DU'AA`)berdoa kepada Tuhanku". ●
JELAS sejelasnya cara berdoa yang sebenarnya adalah :
a. KENA rasa Diri kita HINA di hadapan Allah.
b. Kena BERSENDIRIAN - KHAFA / AKHFA - semua nya bermaksud TERSEMBUNYI atau RAHSIA - mana mungkin DOA kita tayang-tayangkan kat orang. Dalam TV sekarang banyak orang ada DOA hebat2 nak menunjukkan kepada 'manusia' ke atau betul nak menghina diri dan secara rahsia meminta kepada Allah - Tuhan Pengabul Doa kita ?
c. Kena rasa khuatir dan harapan (KHAUF dan T°OMA'A) yang bersepadu = khuatir tak dimakbul dan harapan dimakbulkan.
d. Jangan Berdoa tentang sesuatu yang kita tiada ILMU tentangnya.
e. Penutup Doa kita adalah Alhamdulillahirabbil'alamin.
f. Tidak kecewa untuk berdoa.
DAN yang PALING PENTING...
4) Ramai orang TAK PAHAM yang sebenarnya MEREKA belum menjadi Hamba Allah.
Hamba Allah memang lah kita TAHU yang kita ni MEMANG bertaraf HAMBA ALLAH.
Tapi - Tahukah nak dapat TARAF HAMBA ALLAH itu bukan SENANG ?
Sebab - lari je sikit HARAPAN kita kepada selain Allah - kita BUKAN HAMBA ALLAH.
Kita GUNDAH GELANA dan Kecewa atau SEDIH hati tentang MASA Lampau = kita melayan Lintasan FIKIRAN bukan2 = kita bukan Hamba Allah.
Kita tidak MERASA SEDAR atau INGAT kepada Allah = kita LALAI kepada Allah SELALU = atau QALBU kita KERAS seperti BATU = kita BUKAN HAMBA ALLAH.
Hamba Allah adalah BERJIWA (NAFS / DIRI PERSEPSI) TENANG = yang Redha kepada Allah = dan Allah Redha kepada dia :
Al-Fajr : 27
يٰٓأَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَئِنَّةُ
● Hai JIWA / NAFS yang tenang. ●
Al-Fajr : 28
ارْجِعِىٓ إِلٰى رَبِّكِ رَاضِيَةً مَّرْضِيَّةً
● Kembalilah kepada Tuhanmu dengan Redha lagi diredhai-Nya. ●
Al-Fajr : 29
فَادْخُلِى فِى عِبٰدِى
● Maka masuklah ke dalam jama'ah HAMBA-HAMBA-Ku ('IBADI), ●
Selagi QALBU kita tidak TENANG TENTERAM dengan MENGINGATI atau MERASA SEDAR tentang KEWUJUDAN TUNGGAL ALLAH = kita BUKAN Hamba Allah.
5) Selagi kita bukan Hamba Allah, Doa kita TIDAK DI MAKBULKAN (Sebab ? kita jadi hamba kepada selain Allah - Hawa, Syaitan, manusia lain dan lain2) :
Al-Baqarah : 186
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِى وَلْيُؤْمِنُوا بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
● Dan apabila HAMBA-HAMBA-Ku ('IBADI) bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah DEKAT (QARIB). Aku MENGABULKAN (`UJIBU) permohonan (DA'WATA) orang yang BERDOA (DAA'I) bila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (FALYASTAJIBU) (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam bimbingan yang lurus. ●
====
Surah Al-Baqarah ayat 186 memberi pengertian yang cukup mendalam tentang Doa yang makbul dan tidak makbul.
Bila kita berdoa kepada Allah, jika kita ini Hamba Allah - bukan hamba yang kepada yang lain samada kita sedar atau tidak - , Allah mendengar dan MENJAWAB atau RESPOND (`UJIBU) atau PERKENANKAN bila kita memohon sesuatu kepada Dia.
ALLAH hanya MENYAHUT dan MEMPERKENANKAN doa dari hamba-hamba Dia sahaja.
Apa tanda kita ini hamba Allah ? Memenuhi atau MENYAHUT pula (FALYASTAJIBU) segala suruhan Allah dan BERIMAN kepada Allah.
Dan Allah itu SANGAT DEKAT. Tiada Allah itu JAUH sama-sekali. DIA Mendengar segala isi Minda atau kata-kata FIKIRAN kita atau kata-kata QALBU kita.
====
End.
AllahusSami'uddu'a`.
====
Ulasan
Catat Ulasan