Mengapa Dapat Susah, Derita, Sedih dan Khuatir
(Date written : 14 November 2014)
An-Nahl : 112
وَضَرَبَ اللَّهُ مَثَلًا قَرْيَةً كَانَتْ ءَامِنَةً مُّطْمَئِنَّةً يَأْتِيهَا رِزْقُهَا رَغَدًا مِّن كُلِّ مَكَانٍ فَكَفَرَتْ بِأَنْعُمِ اللَّهِ فَأَذٰقَهَا اللَّهُ لِبَاسَ الْجُوعِ وَالْخَوْفِ بِمَا كَانُوا يَصْنَعُونَ
● Dan Allah telah membuat suatu perumpamaan (dengan) sebuah negeri yang dahulunya aman lagi tenteram, rezekinya datang kepadanya melimpah ruah dari segenap tempat, tetapi (penduduk)nya mengingkari nikmat-nikmat Allah; KERANA itu Allah merasakan kepada mereka pakaian KELAPARAN (JU') dan KEKHUATIRAN (KHAUF) disebabkan apa yang selalu mereka perbuat. ●
Ibrahim : 7
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ
● Dan tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu BERSYUKUR (SYAKARTUM), pasti Kami akan MENAMBAH (nikmat) kepadamu, dan jika kamu MENGINGKARI (nikmat-Ku) (KAFARTUM), maka sesungguhnya AZAB-Ku sangat pedih".●
Bersyukur adalah RASA DALAM DIRI yang berterima kasih kepada Allah terhadap pemberian Nya atau HIS PROVISION kepada kita untuk hidup di dunia.
Apa sahaja NIKMAT yang kita dapat RASA SEDAR LAH (CONCIOUS) bahawa semua itu DATANG dari Allah Ar-Rahman.
Kita BERSYUKUR selalu ALLAH tambah. Itu bukan perkataan orang jual ubat. It is HIM saying - Maka IANYA BENAR sama-sekali.
Jika kita susah - maka PAHAMILAH kita KURANG atau TIDAK BERSYUKUR di atas apa yang sudah di berikan kepada kita.
======
Mengapa Dapat Takut ?
Ali 'Imran : 151
سَنُلْقِى فِى قُلُوبِ الَّذِينَ كَفَرُوا الرُّعْبَ بِمَآ أَشْرَكُوا بِاللَّهِ مَا لَمْ يُنَزِّلْ بِهِۦ سُلْطٰنًا ۖ وَمَأْوٰىهُمُ النَّارُ ۚ وَبِئْسَ مَثْوَى الظّٰلِمِينَ
● Akan Kami masukkan ke dalam hati orang-orang ENGKAR (KAFIR) rasa TAKUT (RU'BA), disebabkan mereka MEMPERSEKUTUKAN (ASYRAKU) Allah dengan sesuatu yang Allah sendiri tidak menurunkan keterangan tentang itu. Tempat kembali mereka ialah neraka; dan itulah seburuk-buruk tempat tinggal orang-orang yang zalim. ●
Sebab kita Engkar kepada perintah Allah.
Sebab kita MENSYIRIKKAN ALLAH - Mengiktiqad ada kuasa lain, ada tempat lain, ada orang lain yang boleh memberi Manfaat atau Mudharat. Dan pelbagai kategori Syirik yang lain.
======
Mengapa Dapat Derita ?
Ali 'Imran : 153
إِذْ تُصْعِدُونَ وَلَا تَلْوُۥنَ عَلٰىٓ أَحَدٍ وَالرَّسُولُ يَدْعُوكُمْ فِىٓ أُخْرٰىكُمْ فَأَثٰبَكُمْ غَمًّۢا بِغَمٍّ لِّكَيْلَا تَحْزَنُوا عَلٰى مَا فَاتَكُمْ وَلَا مَآ أَصٰبَكُمْ ۗ وَاللَّهُ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
● (Ingatlah) ketika kamu lari dan tidak menoleh kepada seseorangpun, sedang Rasul yang berada di antara kawan-kawanmu yang lain memanggil kamu, karena itu Allah menimpakan atas kamu PENDERITAAN atas PENDERITAAN, supaya kamu jangan bersedih hati terhadap apa yang luput dari pada kamu dan terhadap apa yang menimpa kamu. Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. ●
Lari dari tanggung-jawab atau KEWAJIPAN akan mengundang DERITA.
Kisah di dalam Al-Qur'an di atas adalah tatkala setengah orang beriman lari meninggalkan sahabat2 lain tatkala dalam peperangan. Berperang adalah kewajiban jika sudah kena SYARATNYA - tiada dolak dalik. Maka ianya adalah tanggung-jawab yang Wajib ditunaikan.
======
Kita tetap dapat SEDIKIT Kesusahan sebagai Ujian :
(Bukan takde langsung - maka kena Sabar)
Al-Baqarah : 155
وَلَنَبْلُوَنَّكُم بِشَىْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْأَمْوٰلِ وَالْأَنفُسِ وَالثَّمَرٰتِ ۗ وَبَشِّرِ الصّٰبِرِينَ
● Dan sungguh akan Kami berikan CUBAAN kepadamu, dengan sesuatu (BI SYAI'IN) dari KEKHUATIRAN (KHAUF), KELAPARAN (JU'), kekurangan HARTA (AMWAL), JIWA (NAFS) dan HASIL TUMBUHAN (THAMARAT). Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang SABAR. ●
======
End.
Allah Asy-Syakur.
======
(Date written : 14 November 2014)
An-Nahl : 112
وَضَرَبَ اللَّهُ مَثَلًا قَرْيَةً كَانَتْ ءَامِنَةً مُّطْمَئِنَّةً يَأْتِيهَا رِزْقُهَا رَغَدًا مِّن كُلِّ مَكَانٍ فَكَفَرَتْ بِأَنْعُمِ اللَّهِ فَأَذٰقَهَا اللَّهُ لِبَاسَ الْجُوعِ وَالْخَوْفِ بِمَا كَانُوا يَصْنَعُونَ
● Dan Allah telah membuat suatu perumpamaan (dengan) sebuah negeri yang dahulunya aman lagi tenteram, rezekinya datang kepadanya melimpah ruah dari segenap tempat, tetapi (penduduk)nya mengingkari nikmat-nikmat Allah; KERANA itu Allah merasakan kepada mereka pakaian KELAPARAN (JU') dan KEKHUATIRAN (KHAUF) disebabkan apa yang selalu mereka perbuat. ●
Ibrahim : 7
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ
● Dan tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu BERSYUKUR (SYAKARTUM), pasti Kami akan MENAMBAH (nikmat) kepadamu, dan jika kamu MENGINGKARI (nikmat-Ku) (KAFARTUM), maka sesungguhnya AZAB-Ku sangat pedih".●
Bersyukur adalah RASA DALAM DIRI yang berterima kasih kepada Allah terhadap pemberian Nya atau HIS PROVISION kepada kita untuk hidup di dunia.
Apa sahaja NIKMAT yang kita dapat RASA SEDAR LAH (CONCIOUS) bahawa semua itu DATANG dari Allah Ar-Rahman.
Kita BERSYUKUR selalu ALLAH tambah. Itu bukan perkataan orang jual ubat. It is HIM saying - Maka IANYA BENAR sama-sekali.
Jika kita susah - maka PAHAMILAH kita KURANG atau TIDAK BERSYUKUR di atas apa yang sudah di berikan kepada kita.
======
Mengapa Dapat Takut ?
Ali 'Imran : 151
سَنُلْقِى فِى قُلُوبِ الَّذِينَ كَفَرُوا الرُّعْبَ بِمَآ أَشْرَكُوا بِاللَّهِ مَا لَمْ يُنَزِّلْ بِهِۦ سُلْطٰنًا ۖ وَمَأْوٰىهُمُ النَّارُ ۚ وَبِئْسَ مَثْوَى الظّٰلِمِينَ
● Akan Kami masukkan ke dalam hati orang-orang ENGKAR (KAFIR) rasa TAKUT (RU'BA), disebabkan mereka MEMPERSEKUTUKAN (ASYRAKU) Allah dengan sesuatu yang Allah sendiri tidak menurunkan keterangan tentang itu. Tempat kembali mereka ialah neraka; dan itulah seburuk-buruk tempat tinggal orang-orang yang zalim. ●
Sebab kita Engkar kepada perintah Allah.
Sebab kita MENSYIRIKKAN ALLAH - Mengiktiqad ada kuasa lain, ada tempat lain, ada orang lain yang boleh memberi Manfaat atau Mudharat. Dan pelbagai kategori Syirik yang lain.
======
Mengapa Dapat Derita ?
Ali 'Imran : 153
إِذْ تُصْعِدُونَ وَلَا تَلْوُۥنَ عَلٰىٓ أَحَدٍ وَالرَّسُولُ يَدْعُوكُمْ فِىٓ أُخْرٰىكُمْ فَأَثٰبَكُمْ غَمًّۢا بِغَمٍّ لِّكَيْلَا تَحْزَنُوا عَلٰى مَا فَاتَكُمْ وَلَا مَآ أَصٰبَكُمْ ۗ وَاللَّهُ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
● (Ingatlah) ketika kamu lari dan tidak menoleh kepada seseorangpun, sedang Rasul yang berada di antara kawan-kawanmu yang lain memanggil kamu, karena itu Allah menimpakan atas kamu PENDERITAAN atas PENDERITAAN, supaya kamu jangan bersedih hati terhadap apa yang luput dari pada kamu dan terhadap apa yang menimpa kamu. Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. ●
Lari dari tanggung-jawab atau KEWAJIPAN akan mengundang DERITA.
Kisah di dalam Al-Qur'an di atas adalah tatkala setengah orang beriman lari meninggalkan sahabat2 lain tatkala dalam peperangan. Berperang adalah kewajiban jika sudah kena SYARATNYA - tiada dolak dalik. Maka ianya adalah tanggung-jawab yang Wajib ditunaikan.
======
Kita tetap dapat SEDIKIT Kesusahan sebagai Ujian :
(Bukan takde langsung - maka kena Sabar)
Al-Baqarah : 155
وَلَنَبْلُوَنَّكُم بِشَىْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْأَمْوٰلِ وَالْأَنفُسِ وَالثَّمَرٰتِ ۗ وَبَشِّرِ الصّٰبِرِينَ
● Dan sungguh akan Kami berikan CUBAAN kepadamu, dengan sesuatu (BI SYAI'IN) dari KEKHUATIRAN (KHAUF), KELAPARAN (JU'), kekurangan HARTA (AMWAL), JIWA (NAFS) dan HASIL TUMBUHAN (THAMARAT). Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang SABAR. ●
======
End.
Allah Asy-Syakur.
======
Ulasan
Catat Ulasan