Tarikh di tulis : 12 Oct 2017
Al-Quran adalah kitab mulia yang perlu atau wajib di rutinkan pembacaannya dan di tadabbur maksudnya ;
akan ternyata kepada kita akan adanya Penjelasan dari Ilah atau Rabb kita tentang segala sesuatu.
Sesuatu ciptaan Allah itu sangat seni dan mengapa Allah menciptakan sesuatu tiada apa pun yang sia-sia.
Sesuatu perkara itu juga ada turutan atau sekuennya.
Maha Agung Allah dalam memberi petunjuk / bimbingan / 'guidance'.
===
Apakah menjadi Muslim satu suruhan Allah ?
Apakah beriman satu suruhan Allah ?
Apakah amal s°oleh satu suruhan Allah ?
Apakah Taqwa satu suruhan Allah ?
===
Al-Baqarah 2 : 131
إِذْ قَالَ لَهُۥ رَبُّهُۥٓ أَسْلِمْ ۖ قَالَ أَسْلَمْتُ لِرَبِّ الْعٰلَمِينَ
● Ketika Tuhannya berfirman kepadanya: "Tunduk patuhlah! (ASLIM) " Ibrahim menjawab: "Aku tunduk patuh (ASLAMTU) kepada Tuhan semesta alam". ●
Al-Baqarah 2 : 132
وَوَصّٰى بِهَآ إِبْرٰهِۦمُ بَنِيهِ وَيَعْقُوبُ يٰبَنِىَّ إِنَّ اللَّهَ اصْطَفٰى لَكُمُ الدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ
● Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya'qub. (Ibrahim berkata): "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih DEEN ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam MUSLIMUN". ●
Ali 'Imran 3 : 85
وَمَن يَبْتَغِ غَيْرَ الْإِسْلٰمِ دِينًا فَلَن يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِى الْءَاخِرَةِ مِنَ الْخٰسِرِينَ
● Barangsiapa mencari DEEN selain ISLAM, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (DEEN itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi. ●
JELAS, ayat-ayat di atas menunjukkan memang ada arahan Allah supaya kita menjadi Muslim.
Al-Ma'idah 5 : 69
إِنَّ الَّذِينَ ءَامَنُوا وَالَّذِينَ هَادُوا وَالصّٰبِـُٔونَ وَالنَّصٰرٰى مَنْ ءَامَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْءَاخِرِ وَعَمِلَ صٰلِحًا فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
● Sesungguhnya orang-orang beriman (Amanu), orang-orang Yahudi, Shabiin dan orang-orang Nasrani, siapa saja (diantara mereka) yang benar-benar BERIMAN kepada Allah dan Hari Akhirat dan berbuat Amal S°oleh, maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. ●
An-Nisa' 4 : 170
يٰٓأَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَآءَكُمُ الرَّسُولُ بِالْحَقِّ مِن رَّبِّكُمْ فَـَٔامِنُوا خَيْرًا لَّكُمْ ۚ وَإِن تَكْفُرُوا فَإِنَّ لِلَّهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَكَانَ اللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا
● Wahai manusia, sesungguhnya telah datang Rasul itu kepadamu dengan (membawa) kebenaran dari Tuhanmu, maka BERIMANLAH kamu, itulah yang lebih baik bagimu. Dan jika kamu kafir, (maka kekafiran itu tidak merugikan Allah sedikitpun) kerana sesungguhnya apa yang di langit dan di bumi itu adalah kepunyaan Allah. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. ●
JELAS, ada suruhan Allah kepada manusia supaya Beriman kepada apa yang di sampaikan oleh Rasul.
An-Nahl 16 : 97
مَنْ عَمِلَ صٰلِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثٰى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُۥ حَيٰوةً طَيِّبَةً ۖ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُم بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
● Barangsiapa yang mengerjakan AMAL S°OLEH, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan BERIMAN, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan ganjaran yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. ●
Hud 11 : 23
إِنَّ الَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَأَخْبَتُوٓا إِلٰى رَبِّهِمْ أُولٰٓئِكَ أَصْحٰبُ الْجَنَّةِ ۖ هُمْ فِيهَا خٰلِدُونَ
● Sesungguhnya orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan AMAL S°OLEH dan merendahkan diri kepada Tuhan mereka, mereka itu adalah penghuni-penghuni Jannah; mereka kekal di dalamnya. ●
Jelas, Allah juga menyuruh / menganjurkan manusia beriman supaya melakukan Pekerjaan / Perbuatan / Amal S°oleh (Perbaikan, penambahbaikan, improvization).
Al-Ma'idah 5 : 7
وَاذْكُرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ وَمِيثٰقَهُ الَّذِى وَاثَقَكُم بِهِۦٓ إِذْ قُلْتُمْ سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌۢ بِذَاتِ الصُّدُورِ
● Dan ingatlah kurnia Allah kepadamu dan perjanjian-Nya yang telah diikat-Nya dengan kamu, ketika kamu mengatakan: "Kami dengar dan kami taati". Dan BERTAQWAlah kepada Allah (WATTAQULLAH), sesungguhnya Allah Mengetahui isi MINDA (S°UDUR). ●
Al-Ma'idah 5 : 8
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا كُونُوا قَوّٰمِينَ لِلَّهِ شُهَدَآءَ بِالْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَـَٔانُ قَوْمٍ عَلٰىٓ أَلَّا تَعْدِلُوا ۚ اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوٰى ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
● Hai orang-orang yang BERIMAN hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada taqwa. Dan BERTAQWALAH kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. ●
JELAS, ada suruhan kepada orang yang sudah beriman supaya BERTAQWA.
An-Nisa' 4 : 1
يٰٓأَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِى خَلَقَكُم مِّن نَّفْسٍ وٰحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَآءً ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِى تَسَآءَلُونَ بِهِۦ وَالْأَرْحَامَ ۚ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
● Hai sekalian manusia, BERTAQWALAH kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan pasanagannya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan BERTAQWALAH kepada Allah, yang dengan (TAQWA) itu kamu meminta, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. ●
Ada juga suruhan Allah kepada seluruh manusia untuk bertaqwa. Namun fahamilah, tanpa Iman bagaimana mungkin dapat bertaqwa.
===
Persoalan dalam artikel ini adalah memang ada suruhan Allah terhadap apa yang di sebutkan di atas seperti menjadi Muslim, Mukmin, Solihin dan Muttaqin;
namun, adakah sesetengah darjat itu suatu PEMBERIAN dari Allah, setelah kita melakukan sesuatu dahulu baru Allah beri? Atau kita berusaha maka kita Dapat Jadi?
-----
Apakah Taqwa satu Pemberian dari Allah ?
Muhammad 47 : 17
وَالَّذِينَ اهْتَدَوْا زَادَهُمْ هُدًى وَءَاتٰىهُمْ تَقْوٰىهُمْ
● Dan orang-orang yang mahu menerima petunjuk, Allah MENAMBAH petunjuk (HUDA) kepada mereka dan MEMBERIKAN KETAQWAAN mereka. ●
Jelas, Taqwa adalah satu pemberian Allah, setelah Allah menambah Petunjuk atau Bimbingan (HUDA) kepada kita.
Apakah Amal S°oleh satu Pemberian Allah ?
Al-Ahzab 33 : 70
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا
● Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar / tepat / betul (SADIDA), ●
Al-Ahzab 33 : 71
يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمٰلَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَمَن يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُۥ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا
● nescaya Allah MEMPERBAIKI (YUS°LIH) bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar. ●
YUS°LIH = Perbaiki
Amal S°OLEH = Perbuatan / Pekerjaan Perbaikan / Pembaikan / Penambahbaikan / 'Improvization'.
Maka Amal S°oleh adalah satu PEMBERIAN ALLAH berdasarkan ayat di atas.
Ianya di dapati atau di beri Allah, setelah kita beriman, bertaqwa dan berkata tepat / benar dan / atau menyampaikan hanya kebenaran.
====
Deduksi
Sebelum kita di beri Amal Soleh atau menjadi Solihin, kita mesti menjadi Muttaqin atau orang Bertaqwa dulu.
Sebelum kita di beri Taqwa, kita mesti di beri Pertambahan Petunjuk atau Bimbingan dahulu.
Sebelum kita di beri Pertambahan Bimbingan Allah, kita mesti MAHU menerima Petunjuk atau 'Guidance' dulu.
Kita mesti MINTA SELALU BIMBINGAN dari Dia, untuk menandakan kita MAHUKAN BIMBINGAN DIA.
Al-Fatihah 1 : 6
اهْدِنَا الصِّرٰطَ الْمُسْتَقِيمَ
● Tunjukilah (IHDI) kami jalan yang lurus, ●
Dan :-
Yang Paling Penting
Kita wajib merutinkan IQRA` Al-Quran dan mengkaji selidik ciptaan atau ayat-ayat atau bukti-bukti kebenaran Al-Quran pada ciptaan Allah di Alam semesta.
Iqra` itu bukan sekadar baca. Ianya merangkumi Baca, Pelajari (Tadarrus), Memahami (Yafqahun), Memikirkan (Yatafakkarun), Research / Mengkaji Selidik atau Tadabbur sehingga kita FAHAM AL-QURAN dan ayat-ayat atau bukti-bukti pada Alam Semesta ini dan Mengikuti Kebenaran atau Ilmu atau Petunjuk dari Allah itu.
Baru dapat Pemberian Taqwa.
Baru dapat Pemberian Amal S°oleh.
===
End.
Allah Asy-Syakur
===
Al-Quran adalah kitab mulia yang perlu atau wajib di rutinkan pembacaannya dan di tadabbur maksudnya ;
akan ternyata kepada kita akan adanya Penjelasan dari Ilah atau Rabb kita tentang segala sesuatu.
Sesuatu ciptaan Allah itu sangat seni dan mengapa Allah menciptakan sesuatu tiada apa pun yang sia-sia.
Sesuatu perkara itu juga ada turutan atau sekuennya.
Maha Agung Allah dalam memberi petunjuk / bimbingan / 'guidance'.
===
Apakah menjadi Muslim satu suruhan Allah ?
Apakah beriman satu suruhan Allah ?
Apakah amal s°oleh satu suruhan Allah ?
Apakah Taqwa satu suruhan Allah ?
===
Al-Baqarah 2 : 131
إِذْ قَالَ لَهُۥ رَبُّهُۥٓ أَسْلِمْ ۖ قَالَ أَسْلَمْتُ لِرَبِّ الْعٰلَمِينَ
● Ketika Tuhannya berfirman kepadanya: "Tunduk patuhlah! (ASLIM) " Ibrahim menjawab: "Aku tunduk patuh (ASLAMTU) kepada Tuhan semesta alam". ●
Al-Baqarah 2 : 132
وَوَصّٰى بِهَآ إِبْرٰهِۦمُ بَنِيهِ وَيَعْقُوبُ يٰبَنِىَّ إِنَّ اللَّهَ اصْطَفٰى لَكُمُ الدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ
● Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya'qub. (Ibrahim berkata): "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih DEEN ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam MUSLIMUN". ●
Ali 'Imran 3 : 85
وَمَن يَبْتَغِ غَيْرَ الْإِسْلٰمِ دِينًا فَلَن يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِى الْءَاخِرَةِ مِنَ الْخٰسِرِينَ
● Barangsiapa mencari DEEN selain ISLAM, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (DEEN itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi. ●
JELAS, ayat-ayat di atas menunjukkan memang ada arahan Allah supaya kita menjadi Muslim.
Al-Ma'idah 5 : 69
إِنَّ الَّذِينَ ءَامَنُوا وَالَّذِينَ هَادُوا وَالصّٰبِـُٔونَ وَالنَّصٰرٰى مَنْ ءَامَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْءَاخِرِ وَعَمِلَ صٰلِحًا فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
● Sesungguhnya orang-orang beriman (Amanu), orang-orang Yahudi, Shabiin dan orang-orang Nasrani, siapa saja (diantara mereka) yang benar-benar BERIMAN kepada Allah dan Hari Akhirat dan berbuat Amal S°oleh, maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. ●
An-Nisa' 4 : 170
يٰٓأَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَآءَكُمُ الرَّسُولُ بِالْحَقِّ مِن رَّبِّكُمْ فَـَٔامِنُوا خَيْرًا لَّكُمْ ۚ وَإِن تَكْفُرُوا فَإِنَّ لِلَّهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَكَانَ اللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا
● Wahai manusia, sesungguhnya telah datang Rasul itu kepadamu dengan (membawa) kebenaran dari Tuhanmu, maka BERIMANLAH kamu, itulah yang lebih baik bagimu. Dan jika kamu kafir, (maka kekafiran itu tidak merugikan Allah sedikitpun) kerana sesungguhnya apa yang di langit dan di bumi itu adalah kepunyaan Allah. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. ●
JELAS, ada suruhan Allah kepada manusia supaya Beriman kepada apa yang di sampaikan oleh Rasul.
An-Nahl 16 : 97
مَنْ عَمِلَ صٰلِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثٰى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُۥ حَيٰوةً طَيِّبَةً ۖ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُم بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
● Barangsiapa yang mengerjakan AMAL S°OLEH, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan BERIMAN, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan ganjaran yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. ●
Hud 11 : 23
إِنَّ الَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَأَخْبَتُوٓا إِلٰى رَبِّهِمْ أُولٰٓئِكَ أَصْحٰبُ الْجَنَّةِ ۖ هُمْ فِيهَا خٰلِدُونَ
● Sesungguhnya orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan AMAL S°OLEH dan merendahkan diri kepada Tuhan mereka, mereka itu adalah penghuni-penghuni Jannah; mereka kekal di dalamnya. ●
Jelas, Allah juga menyuruh / menganjurkan manusia beriman supaya melakukan Pekerjaan / Perbuatan / Amal S°oleh (Perbaikan, penambahbaikan, improvization).
Al-Ma'idah 5 : 7
وَاذْكُرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ وَمِيثٰقَهُ الَّذِى وَاثَقَكُم بِهِۦٓ إِذْ قُلْتُمْ سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌۢ بِذَاتِ الصُّدُورِ
● Dan ingatlah kurnia Allah kepadamu dan perjanjian-Nya yang telah diikat-Nya dengan kamu, ketika kamu mengatakan: "Kami dengar dan kami taati". Dan BERTAQWAlah kepada Allah (WATTAQULLAH), sesungguhnya Allah Mengetahui isi MINDA (S°UDUR). ●
Al-Ma'idah 5 : 8
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا كُونُوا قَوّٰمِينَ لِلَّهِ شُهَدَآءَ بِالْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَـَٔانُ قَوْمٍ عَلٰىٓ أَلَّا تَعْدِلُوا ۚ اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوٰى ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
● Hai orang-orang yang BERIMAN hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada taqwa. Dan BERTAQWALAH kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. ●
JELAS, ada suruhan kepada orang yang sudah beriman supaya BERTAQWA.
An-Nisa' 4 : 1
يٰٓأَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِى خَلَقَكُم مِّن نَّفْسٍ وٰحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَآءً ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِى تَسَآءَلُونَ بِهِۦ وَالْأَرْحَامَ ۚ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
● Hai sekalian manusia, BERTAQWALAH kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan pasanagannya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan BERTAQWALAH kepada Allah, yang dengan (TAQWA) itu kamu meminta, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. ●
Ada juga suruhan Allah kepada seluruh manusia untuk bertaqwa. Namun fahamilah, tanpa Iman bagaimana mungkin dapat bertaqwa.
===
Persoalan dalam artikel ini adalah memang ada suruhan Allah terhadap apa yang di sebutkan di atas seperti menjadi Muslim, Mukmin, Solihin dan Muttaqin;
namun, adakah sesetengah darjat itu suatu PEMBERIAN dari Allah, setelah kita melakukan sesuatu dahulu baru Allah beri? Atau kita berusaha maka kita Dapat Jadi?
-----
Apakah Taqwa satu Pemberian dari Allah ?
Muhammad 47 : 17
وَالَّذِينَ اهْتَدَوْا زَادَهُمْ هُدًى وَءَاتٰىهُمْ تَقْوٰىهُمْ
● Dan orang-orang yang mahu menerima petunjuk, Allah MENAMBAH petunjuk (HUDA) kepada mereka dan MEMBERIKAN KETAQWAAN mereka. ●
Jelas, Taqwa adalah satu pemberian Allah, setelah Allah menambah Petunjuk atau Bimbingan (HUDA) kepada kita.
Apakah Amal S°oleh satu Pemberian Allah ?
Al-Ahzab 33 : 70
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا
● Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar / tepat / betul (SADIDA), ●
Al-Ahzab 33 : 71
يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمٰلَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَمَن يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُۥ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا
● nescaya Allah MEMPERBAIKI (YUS°LIH) bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar. ●
YUS°LIH = Perbaiki
Amal S°OLEH = Perbuatan / Pekerjaan Perbaikan / Pembaikan / Penambahbaikan / 'Improvization'.
Maka Amal S°oleh adalah satu PEMBERIAN ALLAH berdasarkan ayat di atas.
Ianya di dapati atau di beri Allah, setelah kita beriman, bertaqwa dan berkata tepat / benar dan / atau menyampaikan hanya kebenaran.
====
Deduksi
Sebelum kita di beri Amal Soleh atau menjadi Solihin, kita mesti menjadi Muttaqin atau orang Bertaqwa dulu.
Sebelum kita di beri Taqwa, kita mesti di beri Pertambahan Petunjuk atau Bimbingan dahulu.
Sebelum kita di beri Pertambahan Bimbingan Allah, kita mesti MAHU menerima Petunjuk atau 'Guidance' dulu.
Kita mesti MINTA SELALU BIMBINGAN dari Dia, untuk menandakan kita MAHUKAN BIMBINGAN DIA.
Al-Fatihah 1 : 6
اهْدِنَا الصِّرٰطَ الْمُسْتَقِيمَ
● Tunjukilah (IHDI) kami jalan yang lurus, ●
Dan :-
Yang Paling Penting
Kita wajib merutinkan IQRA` Al-Quran dan mengkaji selidik ciptaan atau ayat-ayat atau bukti-bukti kebenaran Al-Quran pada ciptaan Allah di Alam semesta.
Iqra` itu bukan sekadar baca. Ianya merangkumi Baca, Pelajari (Tadarrus), Memahami (Yafqahun), Memikirkan (Yatafakkarun), Research / Mengkaji Selidik atau Tadabbur sehingga kita FAHAM AL-QURAN dan ayat-ayat atau bukti-bukti pada Alam Semesta ini dan Mengikuti Kebenaran atau Ilmu atau Petunjuk dari Allah itu.
Baru dapat Pemberian Taqwa.
Baru dapat Pemberian Amal S°oleh.
===
End.
Allah Asy-Syakur
===
Ulasan
Catat Ulasan