Demi Masa ?

Demi Masa ?

(Date written : 16 Feb 2016)
(Last update : 17 Feb 2016)

Allah Taala menghantar mesej kepada kita berupa 2 bentuk ayat, Muhkamat dan Mutasyabihaat. Muhkamat adalah ayat/perkataan yang bermaksud terus terang atau direct dan mudah faham.

Mutasyaabihaat adalah ayat/perkataan yang bermaksud serupa atau hampir serupa, (BUKAN SAMAR-SAMAR) dan terdapat banyak ayat-ayat/perkataan-perkatan kaitannya untuk mendapatkan maksud yang tepat akan apa Allah nak sampaikan.

Dan Al-Quran bermaksud BACAAN yang Berkait-kaitan.

Maka kena TADABBUR atau DEKOD atau cari maksud TERSIRAT atau di "Belakang" (DUBUR = belakang). Dan Allah suruh kita tadabbur ayat-ayat Nya untuk dapat memahami. Ini HANYA boleh di lakukan dengan mencari maksud KAITAN perkataan dan gunanya pada ayat-ayat lain dan MEMBUAT DEDUKSI dan bukan INDUKSI.


Al-'Asr : 1

وَالْعَصْرِ

● Demi "masa"?('ASR) ●

Al-'Asr : 2

إِنَّ الْإِنسٰنَ لَفِى خُسْرٍ

● Sesungguhnya manusia itu BENAR-BENAR (LA) dalam (FI) kerugian (KHUSR), ●

Al-'Asr : 3

إِلَّا الَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

● kecuali orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan amal S°OLEH dan menggesa berbuat (ENJOIN) KEBENARAN dan menggesa berbuat (TAWAAS°AU) KESABARAN. ●

----
Surah Al--As°r ini pendek, namun mempunyai pengertian yang amat luas.

1) Maksud sebenar 'As°r.


Yusuf : 36

وَدَخَلَ مَعَهُ السِّجْنَ فَتَيَانِ ۖ قَالَ أَحَدُهُمَآ إِنِّىٓ أَرٰىنِىٓ أَعْصِرُ خَمْرًا ۖ وَقَالَ الْءَاخَرُ إِنِّىٓ أَرٰىنِىٓ أَحْمِلُ فَوْقَ رَأْسِى خُبْزًا تَأْكُلُ الطَّيْرُ مِنْهُ ۖ نَبِّئْنَا بِتَأْوِيلِهِۦٓ ۖ إِنَّا نَرٰىكَ مِنَ الْمُحْسِنِينَ

● Dan bersama dengan dia masuk pula ke dalam penjara dua orang pemuda. Berkatalah salah seorang diantara keduanya: "Sesungguhnya aku bermimpi, bahwa aku memeras (A'S°IR) anggur". Dan yang lainnya berkata: "Sesungguhnya aku bermimpi, bahwa aku membawa roti di atas kepalaku, sebahagiannya dimakan burung". Berikanlah kepada kami TAKWILNYA; sesungguhnya kami memandang kamu termasuk orang-orang yang MUHSIN (MUHSINIIN). ●

Yusuf : 49

ثُمَّ يَأْتِى مِنۢ بَعْدِ ذٰلِكَ عَامٌ فِيهِ يُغَاثُ النَّاسُ وَفِيهِ يَعْصِرُونَ

● Kemudian setelah itu akan datang tahun yang padanya manusia diberi hujan (dengan cukup) dan dimasa itu mereka memeras (YA'S°IRUUN) anggur". ●

An-Naba' : 14

وَأَنزَلْنَا مِنَ الْمُعْصِرٰتِ مَآءً ثَجَّاجًا

● dan Kami turunkan dari awan hitam (MU'S°IRAT) air yang banyak tercurah, ●


Al-Baqarah : 266

أَيَوَدُّ أَحَدُكُمْ أَن تَكُونَ لَهُۥ جَنَّةٌ مِّن نَّخِيلٍ وَأَعْنَابٍ تَجْرِى مِن تَحْتِهَا الْأَنْهٰرُ لَهُۥ فِيهَا مِن كُلِّ الثَّمَرٰتِ وَأَصَابَهُ الْكِبَرُ وَلَهُۥ ذُرِّيَّةٌ ضُعَفَآءُ فَأَصَابَهَآ إِعْصَارٌ فِيهِ نَارٌ فَاحْتَرَقَتْ ۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ لَكُمُ الْءَايٰتِ لَعَلَّكُمْ تَتَفَكَّرُونَ

● Apakah ada salah seorang di antaramu yang ingin mempunyai kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tua pada orang itu sedang dia mempunyai keturunan yang masih kecil-kecil. Maka kebun itu ditiup angin pusar / whirlwind (I'S°AR) yang mengandung api, lalu terbakarlah. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kamu supaya kamu memikirkannya. ●

Apa itu whirlwind ?

A whirlwind is a weather phenomenon in which a vortex of wind (a vertically oriented rotating column of air) forms due to instabilities and turbulence created by heating and flow (current) gradients. Whirlwinds occur all over the world and in any season.

Kata dasar 'Ain Sad Ra di sebut 5 kali dalam Al-Quran dan 2 darinya bermaksud MEMERAS dan 1 bermaksud   ANGIN PUSAR yang kuat.

'AS°R tidak sedikit pun bermaksud MASA.

Itu adalah Takwilan Sangkaan semata-mata.

Waktu atau Ketika dalam bahasa Arab adalah HIIN (HA YA NUN).

Masa dalam bahasa Arab adalah DAHR (DAL HA RO):

Al-Insan : 1

هَلْ أَتٰى عَلَى الْإِنسٰنِ حِينٌ مِّنَ الدَّهْرِ لَمْ يَكُن شَيْـًٔا مَّذْكُورًا

● Bukankah telah datang atas manusia satu waktu/ketika (HIINU) dari masa (DAHRI) sedang dia ketika itu belum merupakan sesuatu yang dapat disebut? ●

Al-Jasiyah : 24

وَقَالُوا مَا هِىَ إِلَّا حَيَاتُنَا الدُّنْيَا نَمُوتُ وَنَحْيَا وَمَا يُهْلِكُنَآ إِلَّا الدَّهْرُ ۚ وَمَا لَهُم بِذٰلِكَ مِنْ عِلْمٍ ۖ إِنْ هُمْ إِلَّا يَظُنُّونَ

● Dan mereka berkata: "Kehidupan ini tidak lain hanyalah kehidupan di dunia saja, kita mati dan kita hidup dan tidak ada yang akan membinasakan kita selain masa (DAHRU)", dan mereka sekali-kali tidak mempunyai pengetahuan tentang itu, mereka tidak lain hanyalah menduga-duga saja. ●

Ar-Rum : 17

فَسُبْحٰنَ اللَّهِ حِينَ تُمْسُونَ وَحِينَ تُصْبِحُونَ

● Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu /ketika (HIINA) kamu berada di hujung petang hari dan waktu/ketika (HIINA) kamu berada di subuh hari, ●

------

Memeras = Memerah, bila kita Perah, kita mesti guna FORCE atau Daya Kekuatan dan ianya pergerakan memusing.

Makanya berdasarkan proses TADABBUR iaitu Deduksi dengan mencari Kaitan maksud seluruh ayat-ayat Allah, tanpa meletakkan sebarang pendapat, jelaslah bahawa :-

'AS°R lebih tepat bermaksud DAYA KEKUATAN YANG BERPUSAR.

(rujuk gambar puting beliung).
(rujuk video di bawah)
(Allah lebih Mengetahui).

Allah juga nak suruh kita kaji APA yang di Maksudkan dengan perkataan pilihanNya.

Perhatikan MODEL segala sesuatu yang terbaik sudah di buat oleh seorang Ulamak (= Orang berilmu) Physics ini yang sudah menggabungkan CLASICAL dan QUANTUM PHYSICS :

Nilah maksud "Allazi (Dialah) Khalaqa (menciptakan) sab'a (7 / sebanyak-banyak) samaawatin  (langit) Tibaaqo (berlapis-lapis/ one above another)" 67: 3.

Langit adalah gelaran kita bagi kat As-Sama` atau Samaawat. Ianya sebenarnya SPACE (Ruang/Ruang Angkasa atau Tidak), with VOLUME atau isipadu atau ZERO VOLUME atau Tiada Isipadu. As-Samaa` ini memenuhi 99.999999% Alam Semesta.

Sab'a bermaksud 7. Namun, jika di teliti akan Bahasa Arab, 7 pada terminoloji bangsa Arab dulu bermaksud sebanyak-banyaknya.

Maknanya bukan hanya 7 lapis.

Setiap Atom atau Zarah mempunyai Model yang sebegitu dan berlapis-lapis one above another, BERMAKSUD jika di zoom in kepada zarah paling kecil pun macam tu, jika di zoom out kepada seluruh alam semesta dengan Teleskop pun macam tu jugak.

Sebagai contoh, nak faham maksud TIBAAQO :

----selingan----
Dan sebenarnya macam inilah pattern HOLOGRAM yang Saintis hasilkan SEKARANG. Dah ada Hologhrapic Conferencing dan memang nampak Real. Yang takde Jiwa dan Ruh je.. Alam Semesta ini sudah ada proof ianya suatu Hologram yang besar. Yang Allah sebut Khalqu = ciptaan Zahir adalah Hologram. Dan Amr = ciptaan Batin.

Kita di beri diri persepsi untuk nampak macam Real Hologram ini atau Khalqu ini atau Ciptaan Zahir ini.
-----------


-----
2) Benar-benar dalam Kerugian.

Ianya bukan hanya Kerugian.

Ianya RUGI Gila jika kita relatekan dengan Bahasa Pasar atau Sebenar-benar Rugi.

3) Beriman.

Siapakah orang yang beriman ?

Atau Mukminiin.

Ianya sebenarnya berdarjat-darjat sebab Iman atau Kepercayaan memang boleh bertambah atau mengurang.

At-Taubah : 112

التّٰٓئِبُونَ الْعٰبِدُونَ الْحٰمِدُونَ السّٰٓئِحُونَ الرّٰكِعُونَ السّٰجِدُونَ الْءَامِرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّاهُونَ عَنِ الْمُنكَرِ وَالْحٰفِظُونَ لِحُدُودِ اللَّهِ ۗ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِينَ

● Mereka itu adalah orang-orang yang bertaubat (TAA`IBUUN), yang beribadat ('AABIDUUN),  yang memuji (HAAMIDUN), yang melawat (SAA`IHUUN),  yang ruku' (ROOKI'UUN), yang sujud (SAAJIDUUN), yang menyuruh berbuat (AAMIRUN) ma'ruf dan mencegah (NAAHUUN) berbuat mungkar dan yang memelihara (HAAFIZ°UUN) batas ketetapan (HUDUUD) Allah. Dan gembirakanlah orang-orang mukmin itu. ●

Al-Mu'minun : 1

قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُونَ

● Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman (mukminuun), ●

Al-Mu'minun : 2

الَّذِينَ هُمْ فِى صَلَاتِهِمْ خٰشِعُونَ

● (iaitu) orang-orang yang khusyu' dalam solatnya,●

Al-Mu'minun : 3

وَالَّذِينَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُونَ

● dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna, ●

Al-Mu'minun : 4

وَالَّذِينَ هُمْ لِلزَّكٰوةِ فٰعِلُونَ

● dan orang-orang yang menunaikan zakat,●

Al-Mu'minun : 5

وَالَّذِينَ هُمْ لِفُرُوجِهِمْ حٰفِظُونَ

● dan orang-orang yang memelihara kemaluannya, ●

Al-Mu'minun : 6

إِلَّا عَلٰىٓ أَزْوٰجِهِمْ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمٰنُهُمْ فَإِنَّهُمْ غَيْرُ مَلُومِينَ

● kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela. ●

Al-Mu'minun : 7

فَمَنِ ابْتَغٰى وَرَآءَ ذٰلِكَ فَأُولٰٓئِكَ هُمُ الْعَادُونَ

● Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas. ●

Al-Mu'minun : 8

وَالَّذِينَ هُمْ لِأَمٰنٰتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رٰعُونَ

● Dan orang-orang yang memerhatikan (ROO'UUN) amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya. ●

Al-Mu'minun : 9

وَالَّذِينَ هُمْ عَلٰى صَلَوٰتِهِمْ يُحَافِظُونَ

● dan orang-orang yang memelihara solatnya. ●

Al-Anfal : 2

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللَّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْ وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ ءَايٰتُهُۥ زَادَتْهُمْ إِيمٰنًا وَعَلٰى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ

● Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gementarlah qalbu mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (kerananya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal. ●

Al-Anfal : 3

الَّذِينَ يُقِيمُونَ الصَّلٰوةَ وَمِمَّا رَزَقْنٰهُمْ يُنفِقُونَ

● (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka. ●

Al-Anfal : 4

أُولٰٓئِكَ هُمُ الْمُؤْمِنُونَ حَقًّا ۚ لَّهُمْ دَرَجٰتٌ عِندَ رَبِّهِمْ وَمَغْفِرَةٌ وَرِزْقٌ كَرِيمٌ

● Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia. ●

Sempurna Keimanan adalah menjadi Mutawakkiliin.

4) Amal Soleh

Yang ini adalah darjat Mus°lihiin.
Terdapat banyak perbuatan-perbuatan arahan dan larangan Allah yang perlu di lakukan sebelum menjadi Mus°lihiin. Arahan untuk bertakwa adalah dengan membuat Amal-amal S°olihiin. Bila dah Mus°lihiin memang kita sudah Muttaqiin.

Dan bila dah Mus°lihiin, ianya berterusan (BAAQIYAAT) dalam Pembaikan Diri atau Penambah-baikan.

Sebab ?

Bila dah Mus°lihiin kita sudah Muhtadiin (Orang yang di bimbingi) :

Maryam : 76

وَيَزِيدُ اللَّهُ الَّذِينَ اهْتَدَوْا هُدًى ۗ وَالْبٰقِيٰتُ الصّٰلِحٰتُ خَيْرٌ عِندَ رَبِّكَ ثَوَابًا وَخَيْرٌ مَّرَدًّا

● Dan Allah akan menambah bimbingan kepada mereka yang telah mendapat bimbingan. Dan amal-amal soleh yang kekal (BAAQIYAAT) itu lebih baik ganjarannya di sisi Tuhanmu dan lebih baik kesudahannya. ●


Al-Ma'idah : 93

لَيْسَ عَلَى الَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ جُنَاحٌ فِيمَا طَعِمُوٓا إِذَا مَا اتَّقَوا وَّءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ ثُمَّ اتَّقَوا وَّءَامَنُوا ثُمَّ اتَّقَوا وَّأَحْسَنُوا ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ

● Tidak ada dosa bagi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan yang soleh kerana memakan makanan yang telah mereka makan dahulu, apabila mereka bertakwa serta beriman, dan mengerjakan amalan-amalan yang soleh ('AMALUU S°OOLIHAT), kemudian mereka tetap bertakwa dan beriman, kemudian mereka (tetap juga) bertakwa dan berbuat kebaikan (AHSANU). Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan (MUHSINIIN). ●


5) TAWAAS°AU bermaksud MENGGESA BERBUAT.

Dan bukan hanya berpesan.

Dan bukan hanya menasihat.

English di sebut Enjoin meaning to URGE someone to do something.

6) Kebenaran atau HAQ.

Yang ini berdarjat S°iddiqiin.

S°iddiqiin lebih tinggi darjat dari Mukminiin dan Mus°lihiin.

Hanya orang berdarjat S°iddiqiin yang boleh menggesa orang lain berbuat kebenaran sebab mereka sendiri adalah orang-orang yang benar dan faham apa itu kebenaran atau Haq.

Kebanyakannya masih lagi tidak Furqan (Membezakan Benar dengan Batil), maka mana mungkin menggesa berbuat yang Haq.

Al-'Ankabut : 44

خَلَقَ اللَّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضَ بِالْحَقِّ ۚ إِنَّ فِى ذٰلِكَ لَءَايَةً لِّلْمُؤْمِنِينَ

● Allah menciptakan langit dan bumi dengan haq. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi orang-orang mukmin. ●

Apa sebenarnya Haq ?

Yunus : 5

هُوَ الَّذِى جَعَلَ الشَّمْسَ ضِيَآءً وَالْقَمَرَ نُورًا وَقَدَّرَهُۥ مَنَازِلَ لِتَعْلَمُوا عَدَدَ السِّنِينَ وَالْحِسَابَ ۚ مَا خَلَقَ اللَّهُ ذٰلِكَ إِلَّا بِالْحَقِّ ۚ يُفَصِّلُ الْءَايٰتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ

● Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan haq. Dia menjelaskan tanda-tanda / AYAT kepada orang-orang yang mengetahui. ●

Al-Mu'minun : 41

فَأَخَذَتْهُمُ الصَّيْحَةُ بِالْحَقِّ فَجَعَلْنٰهُمْ غُثَآءً ۚ فَبُعْدًا لِّلْقَوْمِ الظّٰلِمِينَ

● Maka dimusnahkanlah mereka oleh suara / bunyi yang mengguntur dengan haq dan Kami jadikan mereka (sebagai) sampah daun-daun mati maka kebinasaanlah bagi orang-orang yang zalim itu. ●

Al-Baqarah : 42

وَلَا تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبٰطِلِ وَتَكْتُمُوا الْحَقَّ وَأَنتُمْ تَعْلَمُونَ

● Dan janganlah kamu campur adukkan yang haq dengan yang bat°il dan janganlah kamu sembunyikan yang haq itu, sedang kamu mengetahui. ●

Al-A'raf : 181

وَمِمَّنْ خَلَقْنَآ أُمَّةٌ يَهْدُونَ بِالْحَقِّ وَبِهِۦ يَعْدِلُونَ

● Dan di antara orang-orang yang Kami ciptakan ada umat yang memberi bimbingan (YAHDU) dengan haq, dan dengan yang haq itu (pula) mereka menjalankan keadilan. ●

Apa Sebenarnya HAQ ini :

Muhammad : 2

وَالَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَءَامَنُوا بِمَا نُزِّلَ عَلٰى مُحَمَّدٍ وَهُوَ الْحَقُّ مِن رَّبِّهِمْ ۙ كَفَّرَ عَنْهُمْ سَيِّـَٔاتِهِمْ وَأَصْلَحَ بَالَهُمْ

● Dan orang-orang mukmin dan beramal soleh serta beriman kepada apa yang diturunkan (NUZZALA) kepada Muhammad dan ITULAH YANG HAQ dari Tuhan mereka, Allah menghapuskan kesalahan-kesalahan mereka dan memperbaiki (AS°LAHA) keadaan mereka. ●

Saba' : 6

وَيَرَى الَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ الَّذِىٓ أُنزِلَ إِلَيْكَ مِن رَّبِّكَ هُوَ الْحَقَّ وَيَهْدِىٓ إِلٰى صِرٰطِ الْعَزِيزِ الْحَمِيدِ

● Dan orang-orang yang DIBERI ILMU (UUTUL 'ILMA)  NAMPAK (YAROO) bahawa wahyu yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itulah yang HAQ (HUWAL-HAQ) dan menunjuki (manusia) kepada jalan Tuhan Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji. ●

Wahyu Allah itulah yang Haq. Al-Quran itulah (zaman ini) yang Haq.

Sad : 84

قَالَ فَالْحَقُّ وَالْحَقَّ أَقُولُ

● Allah berfirman: "Maka (itulah yang) HAQ dan hanya HAQ itulah yang Ku-katakan". ●

Ya Sin : 82

إِنَّمَآ أَمْرُهُۥٓ إِذَآ أَرَادَ شَيْـًٔا أَن يَقُولَ لَهُۥ كُن فَيَكُونُ

● Sesungguhnya AMR-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepada AMR : "Jadilah / BE (KUN)!" maka terjadilah ia (SYAI'IN). ●

Sesuatu itu atau Syai'in itu terjadi, di buat oleh AMR-Nya, bila dapat QAULULLAH = 'KUN'.

Setiap perkataan Allah itulah yang Haq dan dengan ini jugalah maksud :

Al-'Ankabut : 44

خَلَقَ اللَّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضَ بِالْحَقِّ ۚ إِنَّ فِى ذٰلِكَ لَءَايَةً لِّلْمُؤْمِنِينَ

● Allah menciptakan langit dan bumi dengan haq. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi orang-orang mukmin. ●

Maksudnya Allah menciptakan langit dan bumi dengan perkataan Nya.

Lagi, mengapa perkataan atau ucapan (Qaulu) Allah itu Haq ?

Sebab 'sifat' sesuatu yang HAQ, mestilah datangnya dari yang HAQ.

Al-Hajj : 62

ذٰلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ هُوَ الْحَقُّ وَأَنَّ مَا يَدْعُونَ مِن دُونِهِۦ هُوَ الْبٰطِلُ وَأَنَّ اللَّهَ هُوَ الْعَلِىُّ الْكَبِيرُ

●  yang demikian itu, adalah kerana sesungguhnya Allah, Dialah YANG HAQ (HUWAL-HAQ) dan sesungguhnya apa saja yang mereka seru selain dari Allah, itulah yang batil, dan sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar. ●

Sifat sesuatu Kebenaran, mesti datang dari Kebenaran.

Ianya VERTICAL atau MENEGAK. Inilah sebenarnya maksud S°IROTAL MUSTAQIIM.

------------------------
S°irat = Arah Jalan
Sabiil = Jalan
Toriiq = Jalan
Mustaqiim = Tegak Berdiri atau Lurus Tegak

Al-Baqarah : 20

يَكَادُ الْبَرْقُ يَخْطَفُ أَبْصٰرَهُمْ ۖ كُلَّمَآ أَضَآءَ لَهُم مَّشَوْا فِيهِ وَإِذَآ أَظْلَمَ عَلَيْهِمْ قَامُوا ۚ وَلَوْ شَآءَ اللَّهُ لَذَهَبَ بِسَمْعِهِمْ وَأَبْصٰرِهِمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلٰى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

● Hampir-hampir kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali kilat itu menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, dan bila gelap menimpa mereka, mereka Berdiri Tegak Berhenti / Stand Still (QOOMU). Jikalau Allah menghendaki, niscaya Dia melenyapkan pendengaran dan penglihatan mereka. Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu. ●

Al-Baqarah : 43

وَأَقِيمُوا الصَّلٰوةَ وَءَاتُوا الزَّكٰوةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرّٰكِعِينَ

● Dan dirikanlah (`AQIIMU) solat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang ruku'. ●

Al-Ahqaf : 30

قَالُوا يٰقَوْمَنَآ إِنَّا سَمِعْنَا كِتٰبًا أُنزِلَ مِنۢ بَعْدِ مُوسٰى مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ يَهْدِىٓ إِلَى الْحَقِّ وَإِلٰى طَرِيقٍ مُّسْتَقِيمٍ

● Mereka berkata: "Hai kaum kami, sesungguhnya kami telah mendengarkan kitab (Al Quran) yang telah diturunkan sesudah Musa yang membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya lagi memimpin kepada kebenaran dan kepada jalan (T°ORIIQ) yang lurus. ●

S°irootal Mustaqiim = Arah Jalan yang Lurus Tegak.

-------------------------

Makanya segala KEBENARAN itu bersifat DEDUKTIF. Maksudnya kebenaran mesti datang dari satu kebenaran yang lain (maksud menegak) dan tak boleh datang dengan tiba-tiba atau tanpa suatu kebenaran.

Bandingkan dengan KEBATILAN, ianya bersifat ALTERNATIF. Inilah INDUKTIF atau 'mengada-adakan'. Terpacul 'menurut' pendapat (sesuatu yang di induce) Mat Arip tu Mat Arip ni, menurut pendapat Professor itu professor ini, menurut pendapat 'Sheik itu Sheik ini', bla bla bla .. dan masing-masing keturunan penyokong-penyokong berebut-rebut mengagungkan 'Ibnu atau Sheik' masing2, bantah-membantah, hingga bunuh membunuh, satu golongan sebut 'Allahuakbar', satu golongan lagi pun menyebut 'Allahuakbar'. Maka demikianlah yang terjadi kepada manusia di zaman ini bernama dan mengaku Muslimiin.

Truth is so far away, when a statement comes from ASSUMPTION. Never, Truth will ever come from Assumption.

Yunus : 36

وَمَا يَتَّبِعُ أَكْثَرُهُمْ إِلَّا ظَنًّا ۚ إِنَّ الظَّنَّ لَا يُغْنِى مِنَ الْحَقِّ شَيْـًٔا ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌۢ بِمَا يَفْعَلُونَ

● Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti kecuali persangkaan saja. Sesungguhnya persangkaan itu TIDAK SEDIKITPUN BERGUNA untuk mencapai kebenaran (HAQ). Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan. ●

Dan segala yang Haq atau Kebenaran yang kita saksikan, MESTILAH berasal atau bersumber dari Allah Yang HAQ. Inilah maksud 'Ta'alallahul Malikul Haq' :

Al-Mu'minun : 116

فَتَعٰلَى اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ ۖ لَآ إِلٰهَ إِلَّا هُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيمِ

● Maka Maha Tinggi Allah, Raja Yang HAQ; tidak ada Tuhan selain Dia, Tuhan (Yang Mempunyai)'Arsy yang mulia. ●

7) Kesabaran atau S°OBR.

Yang ini berdarjat S°oobiriin.

S°oobiriin lebih tinggi darjat dari S°iddiqiin.

Hanya orang berdarjat S°oobirin yang boleh menggesa orang lain untuk bersabar sebab mereka sendiri adalah orang-orang yang Sabar.

Kebanyakannya masih tidak meliputi Ilmu nya maka bagaimana mungkin boleh Sabar, apatah lagi menggesa orang lain untuk bersabar.

"Khidr" (Hamba Allah) berkata kepada Rasul Nabi Musa:

Al-Kahf : 68

وَكَيْفَ تَصْبِرُ عَلٰى مَا لَمْ تُحِطْ بِهِۦ خُبْرًا

● Dan bagaimana kamu dapat sabar atas sesuatu, yang kamu belum mempunyai pengetahuan yang cukup tentang hal itu?" ●

Al-Kahf : 72

قَالَ أَلَمْ أَقُلْ إِنَّكَ لَن تَسْتَطِيعَ مَعِىَ صَبْرًا

● Dia ("Khidhr") berkata: "Bukankah aku telah berkata: "Sesungguhnya kamu sekali-kali tidak akan sabar bersama dengan aku". ●

Rasul Nabi Ayyub :

Sad : 44

وَخُذْ بِيَدِكَ ضِغْثًا فَاضْرِب بِّهِۦ وَلَا تَحْنَثْ ۗ إِنَّا وَجَدْنٰهُ صَابِرًا ۚ نِّعْمَ الْعَبْدُ ۖ إِنَّهُۥٓ أَوَّابٌ

● Dan ambillah dengan tanganmu seikat (rumput), maka pukullah dengan itu dan janganlah kamu melanggar sumpah. Sesungguhnya Kami dapati dia (Ayyub) seorang yang sabar. Dialah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia selalu kembali (AWWAB) (kepada Allah). ●

Masa BILA yang kena SABAR ?

Semasa menerima ujian dari Allah seperti :

Al-Baqarah : 155

وَلَنَبْلُوَنَّكُم بِشَىْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْأَمْوٰلِ وَالْأَنفُسِ وَالثَّمَرٰتِ ۗ وَبَشِّرِ الصّٰبِرِينَ

● Dan sungguh akan Kami berikan cubaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan hasil tanaman. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar (S°oobiriin). ●

Semasa merasa Pedih tatkala kebenaran atau yang Haq kita sampaikan orang perlekehkan atau dustakan :

Ta Ha : 130

فَاصْبِرْ عَلٰى مَا يَقُولُونَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا ۖ وَمِنْ ءَانَآئِ الَّيْلِ فَسَبِّحْ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ لَعَلَّكَ تَرْضٰى

● Maka sabarlah kamu atas apa yang mereka katakan, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu, sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya dan bertasbih pulalah pada waktu-waktu di malam hari dan pada waktu-waktu di siang hari, supaya kamu merasa senang, ●

Tanda kita ni orang yang Sabar :

Al-Baqarah : 156

الَّذِينَ إِذَآ أَصٰبَتْهُم مُّصِيبَةٌ قَالُوٓا إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّآ إِلَيْهِ رٰجِعُونَ

● (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun". ●

Dan bukan hanya ketika dengar orang mati.

Al-Baqarah : 157

أُولٰٓئِكَ عَلَيْهِمْ صَلَوٰتٌ مِّن رَّبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ ۖ وَأُولٰٓئِكَ هُمُ الْمُهْتَدُونَ

● Mereka (S°oobiriin) itulah yang mendapat s°olawat dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat bimbingan (MUHTADIIN). ●

S°oobiriin ini memang sudah Muhtadiin (Orang yang dibimbingi).

Bila dah di bimbingi Allah itulah Pertolongan Allah = tanpa bimbingan Dia iaitu Pertolongan Dia, kita MEMANG tak boleh bersabar = maka kena berdoa kepada Allah minta Kesabaran selalu.

An-Nahl : 127

وَاصْبِرْ وَمَا صَبْرُكَ إِلَّا بِاللَّهِ ۚ وَلَا تَحْزَنْ عَلَيْهِمْ وَلَا تَكُ فِى ضَيْقٍ مِّمَّا يَمْكُرُونَ

● Bersabarlah dan tiadalah kesabaranmu itu melainkan dengan pertolongan Allah dan janganlah kamu bersedih hati terhadap (kekafiran) mereka dan janganlah kamu bersempit dada terhadap apa yang mereka tipu dayakan. ●

Pada S°oobiriin inilah sebenarnya ada kekuatan :

Al-Anfal : 66

الْـٰٔنَ خَفَّفَ اللَّهُ عَنكُمْ وَعَلِمَ أَنَّ فِيكُمْ ضَعْفًا ۚ فَإِن يَكُن مِّنكُم مِّائَةٌ صَابِرَةٌ يَغْلِبُوا مِائَتَيْنِ ۚ وَإِن يَكُن مِّنكُمْ أَلْفٌ يَغْلِبُوٓا أَلْفَيْنِ بِإِذْنِ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ مَعَ الصّٰبِرِينَ

● Sekarang Allah telah meringankan kepadamu dan dia telah mengetahui bahwa padamu ada kelemahan. Maka jika ada diantaramu seratus orang yang sabar, niscaya mereka akan dapat mengalahkan dua ratus orang (kafir); dan jika diantaramu ada seribu orang (yang sabar), niscaya mereka akan dapat mengalahkan dua ribu orang, dengan seizin Allah. Dan Allah beserta orang-orang yang sabar (S°OOBIRIIN). ●

Darjat S°oobiriin :

Az-Zumar : 10

قُلْ يٰعِبَادِ الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا رَبَّكُمْ ۚ لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا فِى هٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ ۗ وَأَرْضُ اللَّهِ وٰسِعَةٌ ۗ إِنَّمَا يُوَفَّى الصّٰبِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍ

● Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah (S°OOBIRUUN) yang dicukupkan ganjaran mereka tanpa batas. ●


===
End.

Rabbanaa Afrigh 'alaina S°obran watawaffana muslimiin.

Ali 'Imran : 66

هٰٓأَنتُمْ هٰٓؤُلَآءِ حٰجَجْتُمْ فِيمَا لَكُم بِهِۦ عِلْمٌ فَلِمَ تُحَآجُّونَ فِيمَا لَيْسَ لَكُم بِهِۦ عِلْمٌ ۚ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ

● Beginilah kamu, kamu ini (sewajarnya) bantah membantah tentang hal yang kamu ketahui, maka kenapa kamu bantah membantah tentang hal yang tidak kamu ketahui? Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui. ●

====