Langkau ke kandungan utama

Allah tak perlu Jihad kita

Allah tak perlu Jihad kita

(Date written : 18 Jul 2016)

1) Allah suruh kita berjihad.

At-Taubah : 41

انفِرُوا خِفَافًا وَثِقَالًا وَجٰهِدُوا بِأَمْوٰلِكُمْ وَأَنفُسِكُمْ فِى سَبِيلِ اللَّهِ ۚ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ

● Berangkatlah kamu baik dalam keadaan merasa ringan maupun berat, dan berjihadlah (JAAHADU) kamu dengan harta dan dirimu di jalan Allah (FI SABILILLAH). Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. ●


Al-Baqarah : 218

إِنَّ الَّذِينَ ءَامَنُوا وَالَّذِينَ هَاجَرُوا وَجٰهَدُوا فِى سَبِيلِ اللَّهِ أُولٰٓئِكَ يَرْجُونَ رَحْمَتَ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ

● Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad (JAAHADU) di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ●

Ali 'Imran : 142

أَمْ حَسِبْتُمْ أَن تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ وَلَمَّا يَعْلَمِ اللَّهُ الَّذِينَ جٰهَدُوا مِنكُمْ وَيَعْلَمَ الصّٰبِرِينَ

● Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk Jannah, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad (JAAHADU) diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar. ●

Jihad itu 'Strive' atau Berusaha dan Berjuang bersungguh-sungguh dan Bersabar semasa melaksanakan sesuatu tugas.

Al-Hujurat : 15

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ ءَامَنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِۦ ثُمَّ لَمْ يَرْتَابُوا وَجٰهَدُوا بِأَمْوٰلِهِمْ وَأَنفُسِهِمْ فِى سَبِيلِ اللَّهِ ۚ أُولٰٓئِكَ هُمُ الصّٰدِقُونَ

● Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu hanyalah orang-orang yang percaya (beriman) kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjuang / berjihad (JAAHADU) dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah. Mereka itulah orang-orang yang benar (S°ODIQUUN). ●


2) Namun Allah tak perlu Jihad kita. Ye, kita di suruh BerJihad Fi Sabilillah NAMUN ianya adalah untuk kebaikan diri kita sendiri di kemudian hari. Kita buat apa Allah suruh adalah kerana Keredhaan Allah, tapi manfaatnya kepada kita sendiri dan bukan kepada Allah. Tidak bertambah Kebesaran Allah dan Kekayaan Allah dengan Jihad kita atau Pengabdian kita kepada Allah.

Ibrahim : 8

وَقَالَ مُوسٰىٓ إِن تَكْفُرُوٓا أَنتُمْ وَمَن فِى الْأَرْضِ جَمِيعًا فَإِنَّ اللَّهَ لَغَنِىٌّ حَمِيدٌ

● Dan Musa berkata: "Jika kamu dan orang-orang yang ada di muka bumi semuanya mengingkari (Allah) maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji". ●

Al-'Ankabut : 6

وَمَن جٰهَدَ فَإِنَّمَا يُجٰهِدُ لِنَفْسِهِۦٓ ۚ إِنَّ اللَّهَ لَغَنِىٌّ عَنِ الْعٰلَمِينَ

● Dan barangsiapa yang berjihad, maka sesungguhnya jihadnya itu adalah untuk dirinya sendiri. Sesungguhnya Allah benar-benar Kaya (GHANIY) (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam. ●

Yang Kaya sebenarnya iaitu Allah, tidak memerlukan apa-apa dan sesiapa pun. Jadilah Mukhlasin dalam memahami kebenaran ini.

Al-'Ankabut : 7

وَالَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ لَنُكَفِّرَنَّ عَنْهُمْ سَيِّـَٔاتِهِمْ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَحْسَنَ الَّذِى كَانُوا يَعْمَلُونَ

● Dan orang-orang yang beriman dan beramal soleh, benar-benar akan Kami hapuskan dari mereka dosa-dosa mereka dan benar-benar akan Kami beri mereka balasan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan. ●

-------
Deduksi :

Segala usaha, perjuangan gigih dan kesabaran kita iaitu JIHAD dalam melaksanakan titah perintah Allah, manfaatnya hanyalah kepada diri kita sendiri dan bukan Allah.

Yang akan untung adalah diri kita sendiri dan bukan Allah. Kita puji atau puja atau abdi diri kepada Allah, takkan bertambah Kebesaran, Kemuliaan dan Kekayaan Allah walau sedikitpun.

Fatir : 15

يٰٓأَيُّهَا النَّاسُ أَنتُمُ الْفُقَرَآءُ إِلَى اللَّهِ ۖ وَاللَّهُ هُوَ الْغَنِىُّ الْحَمِيدُ

● Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dialah  Yang Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji. ●

Janganlah merasakan jika kita tidak membuat titah perintah Allah maka ia akan memberi kesan kepada Allah Zul Jalali-wal-Ikram itu.

Ia sebenarnya hanya memberi kesan kepada diri kita sendiri.

Kita berjihad fi sabilillah, kita beruntung. Kita tidak berjihad fi sabilillah, kita akan rugi.

Al-Ma'idah : 35

يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَابْتَغُوٓا إِلَيْهِ الْوَسِيلَةَ وَجٰهِدُوا فِى سَبِيلِهِۦ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

● Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah (JAAHADU) pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan.

-----
Last.

Fahamilah segala suruhan Allah hanyalah kepada kita juga manfaatnya jika kita akur dan ikut dan hanyalah kepada kita juga musibahnya jika kita engkar.

Allah Tidak Memerlukan Sembahan atau Pengabdian atau Jihad kita.

Kita sendirilah yang PERLU buat JIHAD tersebut semata-mata untuk keredhaan Allah, dan akhirnya untuk faedah diri kita sendiri.

====
End.

Allah Al-Ghaniy. (YANG Tidak Memerlukan apa-apa dan sesiapa - itu definasi Yang Kaya).

Wa annahu huwa aghnaa wa aqnaa.

An-Najm : 48

وَأَنَّهُۥ هُوَ أَغْنٰى وَأَقْنٰى

● dan bahwasanya Dia yang memberikan kekayaan dan memberikan kecukupan, ●

Hanya Yang Kaya sahaja boleh memberi kekayaan. Selain itu tidak.

====


Ulasan

Catatan popular daripada blog ini

MasyaAllah

MasyaAllah (Date written : 19 November 2014) ==== Mari bezakan dulu Follower of Assumptions vs ILMU ====== maaf untuk sampai point terpaksa saya mengambil beberapa TULISAN orang lain. Tulisan 1 : ========= Tahukah anda apa erti kalimah “MasyaAllah” dalam bahasa Melayu? Selalukah anda menyebutnya dalam keadaan tertentu? Anda mungkin tak ambil kisah sangat dengan maksudnya dan anda pun menyebut penuh yakin kalimah ini. Namun pernahkah anda terfikir samada anda menggunakan lafaz kalimah ”MasyaAllah” ini bersesuaian pada tempatnya? Contohnya, mungkin anda menyebut kalimah ini ketika berhadapan dengan situasi yang tidak baik atau tidak elok, seperti ketika terlihat gambar- gambar yang kurang baik, melihat perkara- perkara yang kurang elok dan sebagainya atau apabila anak-anak kita buat perangai nakal, tidak dengar kata dan sebagainya. Sebenarnya maksud kalimah “MasyaAllah” ialah ALLAH YANG MAHA AGUNG atau ALLAH THE ALMIGHTY. Mengikut buku “What Do

Kalam Allah Paling Efektif

Kalam Allah Paling Efektif (Date written : 23 Aug 2014) (Last Updated : 26 Aug 2014) Intro ==== Turunkan diri terdiri di hadapan Kalimat Allah TERTINGGI. Allah Al-'Ali. Allah Ta'ala. Maka Titah- Nya atau Kalam-Nya juga mempunyai KESAN yang begitu DIRECT kepada kehidupan. Mana nak dapat Titah atau Kalam Allah ? Soalan amat senang untuk di jawab - Melalui kitab-kitabNya. Dan zaman ini, Nabi ini, ianya adalah Kitab Al-Qur'an. Di situlah pelbagai TITAH ALLAH yang MULIA dapat di baca, di fahami, dituruti dan di sampaikan. Di dalamnya ada kemuliaan dan Kebanggaan kita. Di situlah ada Hidayah atau Bimbingan. Di situlah ada Cahaya. Di situlah ada Rahmat. Di situlah ada Berkat. Di situlah ada Syifa' atau Penyembuhan. Yunus : 57 يٰٓأَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَآءَتْكُم مَّوْعِظَةٌ مِّن رَّبِّكُمْ وَشِفَآءٌ لِّمَا فِى الصُّدُورِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ ● Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan PEN

Allah yang kita Kenali (3)

Allah yang kita Kenali (3) (Date written : 13 May 2014) (Last Update  : 20 May 2014) CUKUP ====== Mengapa seorang juruteknik perlu membawa toolbox ke tempat bertugasnya? Sebab tools itu di perlukan untuk buka screw dan sebagainya. Technician yang tak bawa tools selalunya tak boleh buat dan siapkan kerja. Ok. Mengapa kita kena SEMBAH ALLAH ? Sekali lagi SEMBAH bermaksud menjadi 'abdi, puji dan puja, doa dan seru HANYA kepada ALLAH. Ada yang jawab sebab sebagai Tanda kita ini mensyukuri NikmatNya (setengah Ulama berijtihad sebegini). Ada orang jawab sebab kita memang dijadikan untuk mengabdi diri kepada Allah. Firman Allah : Az-Zariyat : 56 وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ ● Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi (LIYA'BUDUN) kepada-Ku. ● Ayat itu biasa di dengari NAMUN kesan atau impak TAK KUAT pada diri ini. Tau tapi tak de kesan. Kena cari SEBAB yang lebih. Sebenarnya itu adalah JA