(Date written : 7 Nov 2017)
Assalamu 'alaikum.
Firman Allah :
Qaf 50 : 45
نَّحْنُ أَعْلَمُ بِمَا يَقُولُونَ ۖ وَمَآ أَنتَ عَلَيْهِم بِجَبَّارٍ ۖ فَذَكِّرْ بِالْقُرْءَانِ مَن يَخَافُ وَعِيدِ
● Kami lebih mengetahui tentang apa yang mereka katakan, dan kamu sekali-kali bukanlah seorang PEMAKSA (JABBAR) terhadap mereka. MAKA BERI PERINGATANLAH DENGAN AL-QURAN ORANG YANG TAKUT DENGAN ANCAMAN-KU. ●
FA (maka) ZAKKIR (beri peringatanlah) BIL-QUR`AN (dengan Al-Quran) MAN (sesiapa) YAKHAFU (yang takut / bimbang) WA'IID (dengan ancaman-Ku).
-----
Kadang-kadang macam-macam cara kita nak beri peringatan kepada manusia :
-Bersajak
-Menyanyi
-Bersyair
-Berpuisi
atau
-Mengambil KATA-KATA Pujangga Terkenal atau dari Ahli Falsafah terkemuka, yang tidak berasal dari Al-Quran
-Memaculkan perkataan yang INDAH-INDAH dari kepala minda sendiri (kira rasa macam best laaa - contohnya -- pandai2 atau Mengada-adakan (IFTARAA) mengatakan Allah rindu kan air mata kita, kita sakitkan 'hati' Allah (Allah ada 'hati' macam manusia??), api neraka boleh padam dengan air mata manusia -iaitu ucapan Syirik datang dari Mulut orang Jahil yang KONON rasa nak MENGINDAHKAN perkataan) - tulisan2 macam ni sangat banyak di viralkan sekarang.
-Mengambil Kata-kata 'Seakan' / so-called ULAMAK atau yang kita gelar PU, Murabbi, Mursyid, Maulana, dan yang seangkatan dengannya, yang tidak Berasal dari Al-Quran.
----
Firman Allah di atas sudah patutnya cukup JELAS.
Nak beri peringatan ?
Beri Peringatan dengan Al-Quran.
Yang Paling Berkesan dalam nak mengubah diri seseorang hanyalah Al-Quran. Ianya Petunjuk atau Bimbingan dari Allah.
Ianya Wahyu Allah.
Ramai orang mengatakan - Hidayah (Petunjuk) tak sampai-sampai lagi sebab tu tak berubah. Maka bagi dia baca Al-Quran atau Sampaikan Al-Quran kepada mereka dan bukan belajar menyebut Al-Quran sampai mati tapi tak paham2 isi maksud ayat-ayat Al-Quran. Al-Quran untuk di fahami bukan untuk di sebut sahaja tanpa paham.
Al-Quran itulah Al-Huda (Petunjuk) dan Az-Zikri (Peringatan).
Inilah cara Nabi.
Kesemua Rasul Nabi menyampaikan Wahyu Allah kepada manusia. Rasul Nabi tidak mencipta ayat-ayat indah dari minda mereka sendiri. Mereka mendapat Wahyu Allah maka di sampaikan kepada manusia. Itu tugas mereka. Itulah Sunnah terbesar yang kita kena ikut.
-----
Lagi - ia hanya berkesan kepada ?
'..KEPADA orang yang khuatir / takut dengan Ancaman Ku'.
yang tak takut dengan Ancaman Allah itu
bolehlah sampaikan kata2 hikmah dari selain Allah apa bagai... (ini sindiran jangan buat).
Al-Baqarah 2 : 6
إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا سَوَآءٌ عَلَيْهِمْ ءَأَنذَرْتَهُمْ أَمْ لَمْ تُنذِرْهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ
● Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri PERINGATAN atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman. ●
Al-Baqarah 2 : 7
خَتَمَ اللَّهُ عَلٰى قُلُوبِهِمْ وَعَلٰى سَمْعِهِمْ ۖ وَعَلٰىٓ أَبْصٰرِهِمْ غِشٰوَةٌ ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ
● Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat. ●
dan fahamilah.. Kafir itu bukan pasal dia tak pandai mengucap.
ada yang mengaku beriman, kelihatan beriman tetapi Kafir.
Ada Kafir tidak beriman dan ada Kafir sesudah Beriman.
Belajarlah sesuatu yang di panggil Kebenaran. Kebenaran mesti datang dari Yang Benar - Al-Haq.
Dan kesemua yang dalam Al-Quran itu semuanya kebenaran tanpa ragu.
===
End.
Allah Al-Jabbar.
===
Moga Allah merahmati.
Assalamu 'alaikum.
Firman Allah :
Qaf 50 : 45
نَّحْنُ أَعْلَمُ بِمَا يَقُولُونَ ۖ وَمَآ أَنتَ عَلَيْهِم بِجَبَّارٍ ۖ فَذَكِّرْ بِالْقُرْءَانِ مَن يَخَافُ وَعِيدِ
● Kami lebih mengetahui tentang apa yang mereka katakan, dan kamu sekali-kali bukanlah seorang PEMAKSA (JABBAR) terhadap mereka. MAKA BERI PERINGATANLAH DENGAN AL-QURAN ORANG YANG TAKUT DENGAN ANCAMAN-KU. ●
FA (maka) ZAKKIR (beri peringatanlah) BIL-QUR`AN (dengan Al-Quran) MAN (sesiapa) YAKHAFU (yang takut / bimbang) WA'IID (dengan ancaman-Ku).
-----
Kadang-kadang macam-macam cara kita nak beri peringatan kepada manusia :
-Bersajak
-Menyanyi
-Bersyair
-Berpuisi
atau
-Mengambil KATA-KATA Pujangga Terkenal atau dari Ahli Falsafah terkemuka, yang tidak berasal dari Al-Quran
-Memaculkan perkataan yang INDAH-INDAH dari kepala minda sendiri (kira rasa macam best laaa - contohnya -- pandai2 atau Mengada-adakan (IFTARAA) mengatakan Allah rindu kan air mata kita, kita sakitkan 'hati' Allah (Allah ada 'hati' macam manusia??), api neraka boleh padam dengan air mata manusia -iaitu ucapan Syirik datang dari Mulut orang Jahil yang KONON rasa nak MENGINDAHKAN perkataan) - tulisan2 macam ni sangat banyak di viralkan sekarang.
-Mengambil Kata-kata 'Seakan' / so-called ULAMAK atau yang kita gelar PU, Murabbi, Mursyid, Maulana, dan yang seangkatan dengannya, yang tidak Berasal dari Al-Quran.
----
Firman Allah di atas sudah patutnya cukup JELAS.
Nak beri peringatan ?
Beri Peringatan dengan Al-Quran.
Yang Paling Berkesan dalam nak mengubah diri seseorang hanyalah Al-Quran. Ianya Petunjuk atau Bimbingan dari Allah.
Ianya Wahyu Allah.
Ramai orang mengatakan - Hidayah (Petunjuk) tak sampai-sampai lagi sebab tu tak berubah. Maka bagi dia baca Al-Quran atau Sampaikan Al-Quran kepada mereka dan bukan belajar menyebut Al-Quran sampai mati tapi tak paham2 isi maksud ayat-ayat Al-Quran. Al-Quran untuk di fahami bukan untuk di sebut sahaja tanpa paham.
Al-Quran itulah Al-Huda (Petunjuk) dan Az-Zikri (Peringatan).
Inilah cara Nabi.
Kesemua Rasul Nabi menyampaikan Wahyu Allah kepada manusia. Rasul Nabi tidak mencipta ayat-ayat indah dari minda mereka sendiri. Mereka mendapat Wahyu Allah maka di sampaikan kepada manusia. Itu tugas mereka. Itulah Sunnah terbesar yang kita kena ikut.
-----
Lagi - ia hanya berkesan kepada ?
'..KEPADA orang yang khuatir / takut dengan Ancaman Ku'.
yang tak takut dengan Ancaman Allah itu
bolehlah sampaikan kata2 hikmah dari selain Allah apa bagai... (ini sindiran jangan buat).
Al-Baqarah 2 : 6
إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا سَوَآءٌ عَلَيْهِمْ ءَأَنذَرْتَهُمْ أَمْ لَمْ تُنذِرْهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ
● Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri PERINGATAN atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman. ●
Al-Baqarah 2 : 7
خَتَمَ اللَّهُ عَلٰى قُلُوبِهِمْ وَعَلٰى سَمْعِهِمْ ۖ وَعَلٰىٓ أَبْصٰرِهِمْ غِشٰوَةٌ ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ
● Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat. ●
dan fahamilah.. Kafir itu bukan pasal dia tak pandai mengucap.
ada yang mengaku beriman, kelihatan beriman tetapi Kafir.
Ada Kafir tidak beriman dan ada Kafir sesudah Beriman.
Belajarlah sesuatu yang di panggil Kebenaran. Kebenaran mesti datang dari Yang Benar - Al-Haq.
Dan kesemua yang dalam Al-Quran itu semuanya kebenaran tanpa ragu.
===
End.
Allah Al-Jabbar.
===
Moga Allah merahmati.
Ulasan
Catat Ulasan