(Date written : 27 Nov 2017)
1) Bakkah adalah Rumah pertama di dirikan untuk manusia yang di berkahi dan menjadi petunjuk seluruh alam.
Aal-e-Imran 3:96
إِنَّ أَوَّلَ بَيْتٍ وُضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِى بِبَكَّةَ مُبَارَكًا وَهُدًى لِّلْعَٰلَمِينَ
● Sesungguhnya RUMAH pertama yang dibangun (WUD°I'A) untuk manusia, ialah yang di BAKKAH yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi seluruh alam. ●
Aal-e-Imran 3:97
فِيهِ ءَايَٰتٌۢ بَيِّنَٰتٌ مَّقَامُ إِبْرَٰهِيمَۖ وَمَن دَخَلَهُۥ كَانَ ءَامِنًاۗ وَلِلَّهِ عَلَى ٱلنَّاسِ حِجُّ ٱلْبَيْتِ مَنِ ٱسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًاۚ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ عَنِ ٱلْعَٰلَمِينَ
● DI DALAMNYA (rumah itu) (FIHI), terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) MAQAM (TEMPAT BERDIRI) IBRAHIM. Barangsiapa memasukinya (RUMAH ITU) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan HAJI, bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam. ●
Jelas, di dalam RUMAH itu terdapat tanda yang jelas akan MAQAM IBRAHIM iaitu tempat 'berdiri' Nabi Ibrahim.
[kalau di Nusantara 'Maqam' seseorang kita maksudkan Kubur seseorang].
2) Mengapa Nabi Ibrahim kena 'berdiri' di situ ?
Al-Baqarah 2:127
وَإِذْ يَرْفَعُ إِبْرَٰهِۦمُ ٱلْقَوَاعِدَ مِنَ ٱلْبَيْتِ وَإِسْمَٰعِيلُ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّآۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْعَلِيمُ
● Dan (ingatlah) ketika Ibrahim meninggikan (YARFA'U) TAPAK / 'Foundation' (AL-QAWA'ID) RUMAH ITU (AL-BAITI) bersama Ismail, (seraya berdoa), “Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui. ●
Al-Baqarah 2:125
وَإِذْ جَعَلْنَا ٱلْبَيْتَ مَثَابَةً لِّلنَّاسِ وَأَمْنًا وَٱتَّخِذُوا۟ مِن مَّقَامِ إِبْرَٰهِۦمَ مُصَلًّىۖ وَعَهِدْنَآ إِلَىٰٓ إِبْرَٰهِۦمَ وَإِسْمَٰعِيلَ أَن طَهِّرَا بَيْتِىَ لِلطَّآئِفِينَ وَٱلْعَٰكِفِينَ وَٱلرُّكَّعِ ٱلسُّجُودِ
● Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan RUMAH ITU (AL-BAITI) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah MAQAM Ibrahim itu tempat solat (MUS°ALLA). Dan telah Kami ambil perjanjian ('AHIDNA) keatas Ibrahim dan Ismail, “Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang iktikaf, orang yang rukuk dan orang yang sujud!” ●
Al-Hajj 22:26
وَإِذْ بَوَّأْنَا لِإِبْرَٰهِيمَ مَكَانَ ٱلْبَيْتِ أَن لَّا تُشْرِكْ بِى شَيْـًٔا وَطَهِّرْ بَيْتِىَ لِلطَّآئِفِينَ وَٱلْقَآئِمِينَ وَٱلرُّكَّعِ ٱلسُّجُودِ
● Dan (ingatlah), ketika Kami menetapkan kepada Ibrahim TEMPAT (MAKANA) RUMAH ITU (AL-BAITI) (dengan mengatakan), “Janganlah engkau mempersekutukan Aku dengan apa pun dan bersihkanlah rumah-Ku bagi orang-orang yang tawaf, dan orang yang menegakkan (QAA`IMIN) dan orang yang rukuk dan sujud. ●
Al-Hajj 22:27
وَأَذِّن فِى ٱلنَّاسِ بِٱلْحَجِّ يَأْتُوكَ رِجَالًا وَعَلَىٰ كُلِّ ضَامِرٍ يَأْتِينَ مِن كُلِّ فَجٍّ عَمِيقٍ
● Dan serulah manusia untuk mengerjakan HAJI, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, atau mengendarai setiap unta yang kurus, mereka datang dari segenap penjuru yang jauh. ●
Jelas, Nabi Ibrahim 'BERDIRI' kerana hendak meninggikan atau MENDIRIKAN TAPAK ('Foundation') RUMAH ITU (AL-BAITI) seterusnya membina AL-BAITI itu sehingga lengkap, membersihkannya dan menyiapkan untuk manusia datang dari segenap pelusuk dunia mengerjakan Haji.
AQAMU bermaksud mendirikan, menegakkan, meluruskan dalam erti kata membina sesuatu perkara atau objek atau sikap sehingga sempurna. AQIMUS-SOLAH atau AQIMUD-DEEN adalah satu contoh arahan untuk MENDIRIKAN SOLAT atau MENEGAKKAN DEEN atau MELURUSKAN DEEN.
Maka secara deduksi, MAQAM Ibrahim adalah tempat Ibrahim mendirikan AL-BAITI atau RUMAH tersebut.
3) Apakah nama lain bagi RUMAH ITU / 'The House' (AL-BAITI)?
Al-Ma'idah 5:2
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تُحِلُّوا۟ شَعَٰٓئِرَ ٱللَّهِ وَلَا ٱلشَّهْرَ ٱلْحَرَامَ وَلَا ٱلْهَدْىَ وَلَا ٱلْقَلَٰٓئِدَ وَلَآ ءَآمِّينَ ٱلْبَيْتَ ٱلْحَرَامَ يَبْتَغُونَ فَضْلًا مِّن رَّبِّهِمْ وَرِضْوَٰنًاۚ وَإِذَا حَلَلْتُمْ فَٱصْطَادُوا۟ۚ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَـَٔانُ قَوْمٍ أَن صَدُّوكُمْ عَنِ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ أَن تَعْتَدُواۘ وَتَعَاوَنُوا۟ عَلَى ٱلْبِرِّ وَٱلتَّقْوَىٰۖ وَلَا تَعَاوَنُوا۟ عَلَى ٱلْإِثْمِ وَٱلْعُدْوَٰنِۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَۖ إِنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعِقَابِ
● Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar SYI'AR Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) hadyu (hewan-hewan kurban) dan qala'id (hewan-hewan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi BAITAL HARAM; mereka mencari kurnia dan keridhaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka bolehlah kamu berburu. Jangan sampai kebencian(mu) kepada suatu kaum karena mereka menghalang-halangimu dari MASJIDIL-HARAM, mendorongmu berbuat melampaui batas (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah sangat berat siksaan-Nya. ●
Jelas, ianya di gelar sebagai AL-BAITUL-HARAM dan juga MASJIDIL-HARAM.
Baitul Haram bermaksud Rumah Terlarang dan Masjidil Haram bermaksud Masjid Terlarang.
Haram bermaksud Terlarang.
Al-Ma'idah 5:97
جَعَلَ ٱللَّهُ ٱلْكَعْبَةَ ٱلْبَيْتَ ٱلْحَرَامَ قِيَٰمًا لِّلنَّاسِ وَٱلشَّهْرَ ٱلْحَرَامَ وَٱلْهَدْىَ وَٱلْقَلَٰٓئِدَۚ ذَٰلِكَ لِتَعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللَّهَ يَعْلَمُ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ وَأَنَّ ٱللَّهَ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمٌ
● Allah telah menjadikan AL-KA'BAH AL-BAITAL-HARAM, tempat manusia berkumpul. Demikian pula bulan haram, hadyu dan qala'id. Yang demikian itu agar kamu mengetahui, bahwa Allah mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi, dan bahwa Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. ●
BAITUL-HARAM, MASJIDIL-HARAM juga di gelar AL-KA'BAH.
Ibrahim 14:37
رَّبَّنَآ إِنِّىٓ أَسْكَنتُ مِن ذُرِّيَّتِى بِوَادٍ غَيْرِ ذِى زَرْعٍ عِندَ بَيْتِكَ ٱلْمُحَرَّمِ رَبَّنَا لِيُقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ فَٱجْعَلْ أَفْـِٔدَةً مِّنَ ٱلنَّاسِ تَهْوِىٓ إِلَيْهِمْ وَٱرْزُقْهُم مِّنَ ٱلثَّمَرَٰتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُونَ
● Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat RUMAH MU (BAITIKA) AL-MUHARRAM (YANG TERLARANG), ya Tuhan (yang demikian itu) agar mereka melaksanakan solat, maka jadikanlah hati sebahagian manusia cenderung kepada mereka dan berilah mereka rezeki dari hasil tumbuh-tumbuhan, mudah-mudahan mereka bersyukur. ●
Ia juga di gelar BAITULLAH (BAITIKA AL-MUHARRAM).
Al-Hajj 22:33
لَكُمْ فِيهَا مَنَٰفِعُ إِلَىٰٓ أَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ مَحِلُّهَآ إِلَى ٱلْبَيْتِ ٱلْعَتِيقِ
● Bagi kamu padanya (haiwan hadyu / korban) ada beberapa manfaat, sampai waktu yang ditentukan, kemudian tempat PENYEMBELIHANNYA / Korbannya (MAHILLUHA) adalah di BAITIL-'ATEEQ (RUMAH PURBA). ●
Ia juga di gelar RUMAH PURBA (BAITIL-'ATEEQ).
Al-Baqarah 2:198
لَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَن تَبْتَغُوا۟ فَضْلًا مِّن رَّبِّكُمْۚ فَإِذَآ أَفَضْتُم مِّنْ عَرَفَٰتٍ فَٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ عِندَ ٱلْمَشْعَرِ ٱلْحَرَامِۖ وَٱذْكُرُوهُ كَمَا هَدَىٰكُمْ وَإِن كُنتُم مِّن قَبْلِهِۦ لَمِنَ ٱلضَّآلِّينَ
● Bukanlah suatu dosa bagimu mencari kurnia dari Tuhanmu. Maka apabila kamu bertolak dari Arafah, berdzikirlah kepada Allah di sisi MASY’ARIL-HARAM. Dan berdzikirlah kepada-Nya sebagaimana Dia telah memberi petunjuk kepadamu, sekalipun sebelumnya kamu benar-benar termasuk orang yang tidak tahu. ●
Ia juga di gelar MASY’ARIL-HARAM.
4) Apa tujuan BAITUL-HARAM atau KA'BAH atau BAITULLAH itu di bina ?
Ayat 5:97 di atas jelas menunjukkan sebagai tempat berkumpul dan ayat 3:97 dan 2:158 sebagai tempat mengerjakan Haji dan Umrah.
Al-Baqarah 2:158
إِنَّ ٱلصَّفَا وَٱلْمَرْوَةَ مِن شَعَآئِرِ ٱللَّهِۖ فَمَنْ حَجَّ ٱلْبَيْتَ أَوِ ٱعْتَمَرَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِ أَن يَطَّوَّفَ بِهِمَاۚ وَمَن تَطَوَّعَ خَيْرًا فَإِنَّ ٱللَّهَ شَاكِرٌ عَلِيمٌ
● Sesungguhnya Safa dan Marwah merupakan sebagian SYI'AR (SYA'AA`IR) Allah. Maka barangsiapa mengerjakan HAJI ke AL-BAITI (BAITULLAH) atau BERUMRAH, tidak ada dosa baginya mengerjakan T°AWWAF (YATT°AWWAFA) antara keduanya. Dan barangsiapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka Allah Maha Mensyukuri, Maha Mengetahui. ●
Al-Hajj 22:29
ثُمَّ لْيَقْضُوا۟ تَفَثَهُمْ وَلْيُوفُوا۟ نُذُورَهُمْ وَلْيَطَّوَّفُوا۟ بِٱلْبَيْتِ ٱلْعَتِيقِ
● Kemudian, hendaklah mereka menyempurnakan kewajipan mereka, menunaikan nazar-nazar mereka dan melakukan TAWAF (YATT°AWWAFU) DI BAITIL-'ATEEQ (Rumah Purba / Baitullah). ●
Al-Baqarah : 196
وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ ۚ فَإِنْ أُحْصِرْتُمْ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْىِ ۖ وَلَا تَحْلِقُوا رُءُوسَكُمْ حَتّٰى يَبْلُغَ الْهَدْىُ مَحِلَّهُۥ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ بِهِۦٓ أَذًى مِّن رَّأْسِهِۦ فَفِدْيَةٌ مِّن صِيَامٍ أَوْ صَدَقَةٍ أَوْ نُسُكٍ ۚ فَإِذَآ أَمِنتُمْ فَمَن تَمَتَّعَ بِالْعُمْرَةِ إِلَى الْحَجِّ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْىِ ۚ فَمَن لَّمْ يَجِدْ فَصِيَامُ ثَلٰثَةِ أَيَّامٍ فِى الْحَجِّ وَسَبْعَةٍ إِذَا رَجَعْتُمْ ۗ تِلْكَ عَشَرَةٌ كَامِلَةٌ ۗ ذٰلِكَ لِمَن لَّمْ يَكُنْ أَهْلُهُۥ حَاضِرِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوٓا أَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
● Dan sempurnakanlah HAJI dan 'UMRAH kerana Allah. Jika kamu terkepung (terhalang oleh musuh atau kerana sakit), maka (sembelihlah) korban yang mudah didapat, dan jangan kamu mencukur kepalamu, sebelum korban sampai di tempat penyembelihannya. Jika ada di antaramu yang sakit atau ada gangguan di kepalanya (lalu ia bercukur), maka wajiblah atasnya berfid-yah, yaitu: berpuasa atau bersedekah atau berkorban. Apabila kamu telah (merasa) aman, maka bagi siapa yang ingin mengerjakan 'umrah sebelum haji (di dalam bulan haji), (wajiblah ia menyembelih) korban yang mudah didapat. Tetapi jika ia tidak menemukan (binatang korban atau tidak mampu), maka wajib berpuasa tiga hari dalam masa haji dan tujuh hari (lagi) apabila kamu telah pulang kembali. Itulah sepuluh (hari) yang sempurna. Demikian itu (kewajiban membayar fidyah) bagi orang-orang yang keluarganya tidak berada (di sekitar) MASJIDIL HARAM (orang-orang yang bukan penduduk kota Mekah). Dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah sangat keras siksaan-Nya. ●
Al-Baqarah 2:125
وَإِذْ جَعَلْنَا ٱلْبَيْتَ مَثَابَةً لِّلنَّاسِ وَأَمْنًا وَٱتَّخِذُوا۟ مِن مَّقَامِ إِبْرَٰهِۦمَ مُصَلًّىۖ وَعَهِدْنَآ إِلَىٰٓ إِبْرَٰهِۦمَ وَإِسْمَٰعِيلَ أَن طَهِّرَا بَيْتِىَ لِلطَّآئِفِينَ وَٱلْعَٰكِفِينَ وَٱلرُّكَّعِ ٱلسُّجُودِ
● Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan RUMAH ITU (AL-BAITI) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah MAQAM Ibrahim itu tempat solat (MUS°ALLA). Dan telah Kami ambil perjanjian ('AHIDNA) kepada Ibrahim dan Ismail, “Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang iktikaf, orang yang rukuk dan orang yang sujud!” ●
Al-Anfal 8:35
وَمَا كَانَ صَلَاتُهُمْ عِندَ ٱلْبَيْتِ إِلَّا مُكَآءً وَتَصْدِيَةًۚ فَذُوقُوا۟ ٱلْعَذَابَ بِمَا كُنتُمْ تَكْفُرُونَ
● Dan solat mereka (orang kafir) di sekitar RUMAH ITU (AL-BAITI), tidak lain hanyalah siulan dan tepuk tangan. Maka rasakanlah azab disebabkan kekafiranmu itu. ●
Sebagai Tempat Solat, Tawaf dan Iktikaf.
Al-Ma'idah 5:95
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَقْتُلُوا۟ ٱلصَّيْدَ وَأَنتُمْ حُرُمٌۚ وَمَن قَتَلَهُۥ مِنكُم مُّتَعَمِّدًا فَجَزَآءٌ مِّثْلُ مَا قَتَلَ مِنَ ٱلنَّعَمِ يَحْكُمُ بِهِۦ ذَوَا عَدْلٍ مِّنكُمْ هَدْيًۢا بَٰلِغَ ٱلْكَعْبَةِ أَوْ كَفَّٰرَةٌ طَعَامُ مَسَٰكِينَ أَوْ عَدْلُ ذَٰلِكَ صِيَامًا لِّيَذُوقَ وَبَالَ أَمْرِهِۦۗ عَفَا ٱللَّهُ عَمَّا سَلَفَۚ وَمَنْ عَادَ فَيَنتَقِمُ ٱللَّهُ مِنْهُۗ وَٱللَّهُ عَزِيزٌ ذُو ٱنتِقَامٍ
● Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu membunuh haiwan buruan, ketika kamu sedang ihram (haji atau umrah). Barangsiapa di antara kamu membunuhnya dengan sengaja, maka dendanya ialah mengganti dengan haiwan ternak yang sepadan dengan buruan yang dibunuhnya, menurut putusan dua orang yang adil di antara kamu sebagai hadyu yang DI BAWA ke KA'BAH, atau kafarat (membayar tebusan dengan) memberi makan kepada orang-orang miskin, atau berpuasa, seimbang dengan makanan yang dikeluarkan itu, agar dia merasakan akibat buruk dari perbuatannya. Allah telah memaafkan apa yang telah lalu. Dan barangsiapa kembali mengerjakannya, niscaya Allah akan menyiksanya. Dan Allah Mahaperkasa, memiliki (kekuasaan untuk) menyiksa. ●
Al-Hajj 22:36
وَٱلْبُدْنَ جَعَلْنَٰهَا لَكُم مِّن شَعَٰٓئِرِ ٱللَّهِ لَكُمْ فِيهَا خَيْرٌۖ فَٱذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ عَلَيْهَا صَوَآفَّۖ فَإِذَا وَجَبَتْ جُنُوبُهَا فَكُلُوا۟ مِنْهَا وَأَطْعِمُوا۟ ٱلْقَانِعَ وَٱلْمُعْتَرَّۚ كَذَٰلِكَ سَخَّرْنَٰهَا لَكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
● Dan unta-unta itu Kami jadikan untuk-mu sebahagian dari SYIAR (SYA'AA`IR) Allah, kamu banyak memperoleh kebaikan padanya. Maka sebutlah nama Allah ke atas haiwan-haiwan itu tatkala mereka berbaris (S°AWAAF). Kemudian apabila telah rebah di sisi (mati), maka makanlah sebahagiannya dan berilah makanlah orang yang merasa cukup dengan apa yang ada padanya (tidak meminta-minta) dan orang yang meminta. Demikianlah Kami tundukkan untukmu, agar kamu bersyukur.
●
Al-Hajj 22:33
لَكُمْ فِيهَا مَنَٰفِعُ إِلَىٰٓ أَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ مَحِلُّهَآ إِلَى ٱلْبَيْتِ ٱلْعَتِيقِ
● Bagi kamu padanya (haiwan hadyu) ada beberapa MANFAAT, sampai waktu yang ditentukan, kemudian tempat PENYEMBELIHANNYA / Korbannya (MAHILLUHA) adalah di BAITIL-'ATEEQ (RUMAH PURBA). ●
Al-Hajj 22:34
وَلِكُلِّ أُمَّةٍ جَعَلْنَا مَنسَكًا لِّيَذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ عَلَىٰ مَا رَزَقَهُم مِّنۢ بَهِيمَةِ ٱلْأَنْعَٰمِۗ فَإِلَٰهُكُمْ إِلَٰهٌ وَٰحِدٌ فَلَهُۥٓ أَسْلِمُوا۟ۗ وَبَشِّرِ ٱلْمُخْبِتِينَ
● Dan bagi setiap umat telah Kami jadikan PENYEMBELIHAN KURBAN (MANSAKA), agar mereka menyebut nama Allah atas rezeki yang dikurniakan Allah kepada mereka berupa haiwan ternak. Maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, kerana itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan sampaikanlah (Muhammad) kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah), ●
KA'BAH di bina sebagai tempat KORBAN Haiwan atau tempat PENYEMBELIHAN Haiwan Korban.
Deduksinya, KA'BAH atau Baitullah di bina untuk manusia mengerjakan Haji dan Umrah, tempat Bersolat, Tawaf dan beriktikaf dan untuk melakukan Korban Haiwan Ternak.
Tujuan Bagi Mengerjakan Haji dan Korban adalah :
Al-Hajj 22:28
لِّيَشْهَدُوا۟ مَنَٰفِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ فِىٓ أَيَّامٍ مَّعْلُومَٰتٍ عَلَىٰ مَا رَزَقَهُم مِّنۢ بَهِيمَةِ ٱلْأَنْعَٰمِۖ فَكُلُوا۟ مِنْهَا وَأَطْعِمُوا۟ ٱلْبَآئِسَ ٱلْفَقِيرَ
● AGAR mereka menyaksikan BERBAGAI MANFAAT untuk mereka dan agar mere-ka MENYEBUT NAMA ALLAH pada beberapa hari yang telah ditentukan atas rezeki yang diberikan Dia kepada mereka berupa haiwan ternak. Maka makanlah sebahagian darinya dan (sebahagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara dan fakir. ●
Haji adalah satu-satunya perintah Allah yang akan mengumpulkan manusia dari seluruh pelusuk dunia dengan pelbagai Bangsa dari pelbagai negara dengan pelbagai kepakaran atau Ilmu atau Teknologi atau Ekonomi atau Sumber Barang Dagangan yang berlainan agar manusia boleh berkenal-kenalan dan mendapat pelbagai MANFAAT.
Korban pula adalah sebagai Tanda kita bersyukur dengan Memuji-muji Allah dengan menyebut NamaNya di atas pemberian Rezeki berupa binatang ternak untuk kita yang juga mempunyai pelbagai manfaat samada untuk di makan, untuk di naiki sebagai kenderaan, sebagai pekerja di ladang-ladang dan sebagainya.
5) Apa yang di larang di Masjidil-Haram atau di Baitullah ini? Atau mengapa di panggil SYAHRUL HARAM (bulan-bulan Haram) - Apa yang Di Larang ?
i) Berperang di Bulan Haji yang juga di gelar Bulan Haram.
Al-Baqarah 2:217
يَسْـَٔلُونَكَ عَنِ ٱلشَّهْرِ ٱلْحَرَامِ قِتَالٍ فِيهِۖ قُلْ قِتَالٌ فِيهِ كَبِيرٌۖ وَصَدٌّ عَن سَبِيلِ ٱللَّهِ وَكُفْرٌۢ بِهِۦ وَٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ وَإِخْرَاجُ أَهْلِهِۦ مِنْهُ أَكْبَرُ عِندَ ٱللَّهِۚ وَٱلْفِتْنَةُ أَكْبَرُ مِنَ ٱلْقَتْلِۗ وَلَا يَزَالُونَ يُقَٰتِلُونَكُمْ حَتَّىٰ يَرُدُّوكُمْ عَن دِينِكُمْ إِنِ ٱسْتَطَٰعُوا۟ۚ وَمَن يَرْتَدِدْ مِنكُمْ عَن دِينِهِۦ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَأُو۟لَٰٓئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَٰلُهُمْ فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِۖ وَأُو۟لَٰٓئِكَ أَصْحَٰبُ ٱلنَّارِۖ هُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ
● Mereka bertanya kepadamu (Muhammad) tentang BERPERANG pada BULAN HARAM (SYAHRIL-HARAM). Katakanlah, “Berperang dalam bulan itu adalah (dosa) besar. Tetapi menghalangi (orang) dari jalan Allah, ingkar kepada-Nya, (menghalangi orang masuk) MASJIDIL-HARAM, dan mengusir penduduk dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah. .. ●
ii) Berburu semasa Berihram
Al-Ma'idah 5:1
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَوْفُوا۟ بِٱلْعُقُودِۚ أُحِلَّتْ لَكُم بَهِيمَةُ ٱلْأَنْعَٰمِ إِلَّا مَا يُتْلَىٰ عَلَيْكُمْ غَيْرَ مُحِلِّى ٱلصَّيْدِ وَأَنتُمْ حُرُمٌۗ إِنَّ ٱللَّهَ يَحْكُمُ مَا يُرِيدُ
● Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Haiwan ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan tidak menghalalkan BERBURU ketika kamu sedang BERIHRAM (HURUM) (mengerjakan haji atau umrah). Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki. ●
Al-Ma'idah 5:2
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تُحِلُّوا۟ شَعَٰٓئِرَ ٱللَّهِ وَلَا ٱلشَّهْرَ ٱلْحَرَامَ وَلَا ٱلْهَدْىَ وَلَا ٱلْقَلَٰٓئِدَ وَلَآ ءَآمِّينَ ٱلْبَيْتَ ٱلْحَرَامَ يَبْتَغُونَ فَضْلًا مِّن رَّبِّهِمْ وَرِضْوَٰنًاۚ وَإِذَا حَلَلْتُمْ فَٱصْطَادُوا۟ۚ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَـَٔانُ قَوْمٍ أَن صَدُّوكُمْ عَنِ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ أَن تَعْتَدُواۘ وَتَعَاوَنُوا۟ عَلَى ٱلْبِرِّ وَٱلتَّقْوَىٰۖ وَلَا تَعَاوَنُوا۟ عَلَى ٱلْإِثْمِ وَٱلْعُدْوَٰنِۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَۖ إِنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعِقَابِ
● Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar SYI'AR Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) BULAN-BULAN HARAM (SYAHRAL-HARAM), jangan (mengganggu) hadyu (haiwan-haiwan kurban) dan qala'id (haiwan-haiwan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi BAITAL-HARAM; mereka mencari kurnia dan keridhaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka bolehlah kamu berburu. ..●
iii) Melakukan Hubungan badan (Rafats), berbuat Fasiq dan Berbantahan semasa mengerjakan Haji
Al-Baqarah 2 : 197
الْحَجُّ أَشْهُرٌ مَّعْلُومٰتٌ ۚ فَمَن فَرَضَ فِيهِنَّ الْحَجَّ فَلَا رَفَثَ وَلَا فُسُوقَ وَلَا جِدَالَ فِى الْحَجِّ ۗ وَمَا تَفْعَلُوا مِنْ خَيْرٍ يَعْلَمْهُ اللَّهُ ۗ وَتَزَوَّدُوا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوٰى ۚ وَاتَّقُونِ يٰٓأُولِى الْأَلْبٰبِ
● (Masa mengerjakan) HAJI adalah beberapa bulan (ASYHURUN-MA'LUMAT) yang dimaklumi, barangsiapa yang menetapkan niatnya dalam bulan itu akan mengerjakan haji, maka tidak boleh RAFATS (hubungan badan), berbuat FASIQ (FASUQA) dan BERBANTAH-BANTAHAN (JIDAL) di dalam masa mengerjakan haji. Dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan, niscaya Allah mengetahuinya. Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa dan bertakwalah kepada-Ku hai ULIL ALBAB. ●
iv) Mencukur kepala atau menggunting atau memendekkan rambut sebelum Korban di laksanakan di Masjidil Haram
Al-Baqarah 2 : 196
وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ ۚ فَإِنْ أُحْصِرْتُمْ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْىِ ۖ وَلَا تَحْلِقُوا رُءُوسَكُمْ حَتّٰى يَبْلُغَ الْهَدْىُ مَحِلَّهُۥ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ بِهِۦٓ أَذًى مِّن رَّأْسِهِۦ فَفِدْيَةٌ مِّن صِيَامٍ أَوْ صَدَقَةٍ أَوْ نُسُكٍ ۚ فَإِذَآ أَمِنتُمْ فَمَن تَمَتَّعَ بِالْعُمْرَةِ إِلَى الْحَجِّ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْىِ ۚ فَمَن لَّمْ يَجِدْ فَصِيَامُ ثَلٰثَةِ أَيَّامٍ فِى الْحَجِّ وَسَبْعَةٍ إِذَا رَجَعْتُمْ ۗ تِلْكَ عَشَرَةٌ كَامِلَةٌ ۗ ذٰلِكَ لِمَن لَّمْ يَكُنْ أَهْلُهُۥ حَاضِرِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوٓا أَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
● Dan sempurnakanlah HAJI dan 'UMRAH kerana Allah. Jika kamu terkepung (terhalang oleh musuh atau kerana sakit), maka (sembelihlah) korban yang mudah didapat, dan jangan kamu MENCUKUR (TAHLIQU) KEPALAMU (RU`USAKUM), sebelum korban sampai di tempat penyembelihannya. Jika ada di antaramu yang sakit atau ada gangguan di kepalanya (lalu ia bercukur), maka wajiblah atasnya berfid-yah, yaitu: berpuasa atau bersedekah atau berkorban. Apabila kamu telah (merasa) aman, maka bagi siapa yang ingin mengerjakan 'umrah sebelum haji (di dalam bulan haji), (wajiblah ia menyembelih) korban yang mudah didapat. Tetapi jika ia tidak menemukan (binatang korban atau tidak mampu), maka wajib berpuasa tiga hari dalam masa haji dan tujuh hari (lagi) apabila kamu telah pulang kembali. Itulah sepuluh (hari) yang sempurna. Demikian itu (kewajiban membayar fidyah) bagi orang-orang yang keluarganya tidak berada (di sekitar) MASJIDIL HARAM (orang-orang yang bukan penduduk kota Mekah). Dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah sangat keras siksaan-Nya. ●
Al-Fath 48:27
لَّقَدْ صَدَقَ ٱللَّهُ رَسُولَهُ ٱلرُّءْيَا بِٱلْحَقِّۖ لَتَدْخُلُنَّ ٱلْمَسْجِدَ ٱلْحَرَامَ إِن شَآءَ ٱللَّهُ ءَامِنِينَ مُحَلِّقِينَ رُءُوسَكُمْ وَمُقَصِّرِينَ لَا تَخَافُونَۖ فَعَلِمَ مَا لَمْ تَعْلَمُوا۟ فَجَعَلَ مِن دُونِ ذَٰلِكَ فَتْحًا قَرِيبًا
● Sungguh, Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya tentang kebenaran mimpinya bahwa kamu pasti akan memasuki MASJIDIL-HARAM, jika Allah menghendaki dalam keadaan aman, dengan MENCUKUR (MUHALLIQIN) KEPALA KAMU (RU`USAKUM), IAITU ( / 'dan') MEMENDEKKANNYA (MUQASS°IRIN), sedang kamu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui apa yang tidak kamu ketahui dan selain itu Dia telah memberikan kemenangan yang dekat. ●
6) Kaitan Mekah dan Masjidil-Haram
Al-Fath 48:24
وَهُوَ ٱلَّذِى كَفَّ أَيْدِيَهُمْ عَنكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ عَنْهُم بِبَطْنِ مَكَّةَ مِنۢ بَعْدِ أَنْ أَظْفَرَكُمْ عَلَيْهِمْۚ وَكَانَ ٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرًا
● Dan Dialah yang mencegah tangan mereka dari (membinasakan) kamu dan (mencegah) tangan kamu dari (membinasakan) mereka di tengah (BIBAT°NI) MEKAH (MAKKATA) setelah Allah memenangkan kamu atas mereka. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. ●
Al-Fath 48:25
هُمُ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَصَدُّوكُمْ عَنِ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ وَٱلْهَدْىَ مَعْكُوفًا أَن يَبْلُغَ مَحِلَّهُۥۚ وَلَوْلَا رِجَالٌ مُّؤْمِنُونَ وَنِسَآءٌ مُّؤْمِنَٰتٌ لَّمْ تَعْلَمُوهُمْ أَن تَطَـُٔوهُمْ فَتُصِيبَكُم مِّنْهُم مَّعَرَّةٌۢ بِغَيْرِ عِلْمٍۖ لِّيُدْخِلَ ٱللَّهُ فِى رَحْمَتِهِۦ مَن يَشَآءُۚ لَوْ تَزَيَّلُوا۟ لَعَذَّبْنَا ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِنْهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا
● Merekalah orang-orang kafir yang menghalang-halangi kamu (masuk) MASIJIDIL-HARAM dan menghambat haiwan-haiwan korban (AL-HADYA) dari sampai ke tempat (penyembelihan)nya (MAHILLAH). ..●
Jelas, kaitan 2 ayat di atas adalah di tengah-tengah MEKAH itulah adanya Masjidil-Haram atau Baitullah tersebut.
Bakkah di sebut sekali dalam Al-Quran, Mekah juga di sebut sekali sahaja di dalam Al-Quran. Di situlah letaknya Baitullah atau Masjidil Haram atau Baitul 'Ateeq atau Baitul Haram atau Ka'bah atau Masy'aril-Haram.
Di dalam Baitullah, mesti ada Tanda MAQAM IBRAHIM yang Jelas dan Tempat Sembelihan Haiwan Korban.
7) Apa itu Bulan-bulan HARAM atau Syahrul HARAM ?
At-Taubah 9:2
فَسِيحُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ أَرْبَعَةَ أَشْهُرٍ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّكُمْ غَيْرُ مُعْجِزِى ٱللَّهِۙ وَأَنَّ ٱللَّهَ مُخْزِى ٱلْكَٰفِرِينَ
● Maka berjalanlah kamu (kaum musyrikin) di bumi selama EMPAT (ARBA'ATA) BULAN (ASYHURIN) dan ketahuilah bahwa kamu tidak dapat melemahkan Allah, dan sesungguhnya Allah menghinakan orang-orang kafir. ●
At-Taubah 9:36
إِنَّ عِدَّةَ ٱلشُّهُورِ عِندَ ٱللَّهِ ٱثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِى كِتَٰبِ ٱللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ مِنْهَآ أَرْبَعَةٌ حُرُمٌۚ ذَٰلِكَ ٱلدِّينُ ٱلْقَيِّمُۚ فَلَا تَظْلِمُوا۟ فِيهِنَّ أَنفُسَكُمْۚ وَقَٰتِلُوا۟ ٱلْمُشْرِكِينَ كَآفَّةً كَمَا يُقَٰتِلُونَكُمْ كَآفَّةًۚ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلْمُتَّقِينَ
● Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada EMPAT (ARBA'ATUN) (bulan) HARAM (HURUM). Itulah (ketetapan) deen yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertaqwa. ●
Ianya 4 bulan kerana itulah BULAN-BULAN yang di HARAMKAN Berperang bagi Orang Muslim. Rujuk 2:217 di atas tentang larangan berperang di bulan haram.
8) Lain-lain.
Tanah Haram yang sering di sebut itu sebenarnya tidak tepat. Yang di sebut dalam Al-Quran adalah Baitil Haram, Masjidil Haram.
Baladil Amin - Negeri yang Aman. Al-Balad bermaksud Negeri.
Mekah atau Ka'bah atau Baitul Haram atau Baitul 'Ateeq atau Masjidil Haram itu berada di dalam Negeri yang Aman.
===
End.
Allah Al-Ahad.
===
1) Bakkah adalah Rumah pertama di dirikan untuk manusia yang di berkahi dan menjadi petunjuk seluruh alam.
Aal-e-Imran 3:96
إِنَّ أَوَّلَ بَيْتٍ وُضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِى بِبَكَّةَ مُبَارَكًا وَهُدًى لِّلْعَٰلَمِينَ
● Sesungguhnya RUMAH pertama yang dibangun (WUD°I'A) untuk manusia, ialah yang di BAKKAH yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi seluruh alam. ●
Aal-e-Imran 3:97
فِيهِ ءَايَٰتٌۢ بَيِّنَٰتٌ مَّقَامُ إِبْرَٰهِيمَۖ وَمَن دَخَلَهُۥ كَانَ ءَامِنًاۗ وَلِلَّهِ عَلَى ٱلنَّاسِ حِجُّ ٱلْبَيْتِ مَنِ ٱسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًاۚ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ عَنِ ٱلْعَٰلَمِينَ
● DI DALAMNYA (rumah itu) (FIHI), terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) MAQAM (TEMPAT BERDIRI) IBRAHIM. Barangsiapa memasukinya (RUMAH ITU) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan HAJI, bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam. ●
Jelas, di dalam RUMAH itu terdapat tanda yang jelas akan MAQAM IBRAHIM iaitu tempat 'berdiri' Nabi Ibrahim.
[kalau di Nusantara 'Maqam' seseorang kita maksudkan Kubur seseorang].
2) Mengapa Nabi Ibrahim kena 'berdiri' di situ ?
Al-Baqarah 2:127
وَإِذْ يَرْفَعُ إِبْرَٰهِۦمُ ٱلْقَوَاعِدَ مِنَ ٱلْبَيْتِ وَإِسْمَٰعِيلُ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّآۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْعَلِيمُ
● Dan (ingatlah) ketika Ibrahim meninggikan (YARFA'U) TAPAK / 'Foundation' (AL-QAWA'ID) RUMAH ITU (AL-BAITI) bersama Ismail, (seraya berdoa), “Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui. ●
Al-Baqarah 2:125
وَإِذْ جَعَلْنَا ٱلْبَيْتَ مَثَابَةً لِّلنَّاسِ وَأَمْنًا وَٱتَّخِذُوا۟ مِن مَّقَامِ إِبْرَٰهِۦمَ مُصَلًّىۖ وَعَهِدْنَآ إِلَىٰٓ إِبْرَٰهِۦمَ وَإِسْمَٰعِيلَ أَن طَهِّرَا بَيْتِىَ لِلطَّآئِفِينَ وَٱلْعَٰكِفِينَ وَٱلرُّكَّعِ ٱلسُّجُودِ
● Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan RUMAH ITU (AL-BAITI) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah MAQAM Ibrahim itu tempat solat (MUS°ALLA). Dan telah Kami ambil perjanjian ('AHIDNA) keatas Ibrahim dan Ismail, “Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang iktikaf, orang yang rukuk dan orang yang sujud!” ●
Al-Hajj 22:26
وَإِذْ بَوَّأْنَا لِإِبْرَٰهِيمَ مَكَانَ ٱلْبَيْتِ أَن لَّا تُشْرِكْ بِى شَيْـًٔا وَطَهِّرْ بَيْتِىَ لِلطَّآئِفِينَ وَٱلْقَآئِمِينَ وَٱلرُّكَّعِ ٱلسُّجُودِ
● Dan (ingatlah), ketika Kami menetapkan kepada Ibrahim TEMPAT (MAKANA) RUMAH ITU (AL-BAITI) (dengan mengatakan), “Janganlah engkau mempersekutukan Aku dengan apa pun dan bersihkanlah rumah-Ku bagi orang-orang yang tawaf, dan orang yang menegakkan (QAA`IMIN) dan orang yang rukuk dan sujud. ●
Al-Hajj 22:27
وَأَذِّن فِى ٱلنَّاسِ بِٱلْحَجِّ يَأْتُوكَ رِجَالًا وَعَلَىٰ كُلِّ ضَامِرٍ يَأْتِينَ مِن كُلِّ فَجٍّ عَمِيقٍ
● Dan serulah manusia untuk mengerjakan HAJI, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, atau mengendarai setiap unta yang kurus, mereka datang dari segenap penjuru yang jauh. ●
Jelas, Nabi Ibrahim 'BERDIRI' kerana hendak meninggikan atau MENDIRIKAN TAPAK ('Foundation') RUMAH ITU (AL-BAITI) seterusnya membina AL-BAITI itu sehingga lengkap, membersihkannya dan menyiapkan untuk manusia datang dari segenap pelusuk dunia mengerjakan Haji.
AQAMU bermaksud mendirikan, menegakkan, meluruskan dalam erti kata membina sesuatu perkara atau objek atau sikap sehingga sempurna. AQIMUS-SOLAH atau AQIMUD-DEEN adalah satu contoh arahan untuk MENDIRIKAN SOLAT atau MENEGAKKAN DEEN atau MELURUSKAN DEEN.
Maka secara deduksi, MAQAM Ibrahim adalah tempat Ibrahim mendirikan AL-BAITI atau RUMAH tersebut.
3) Apakah nama lain bagi RUMAH ITU / 'The House' (AL-BAITI)?
Al-Ma'idah 5:2
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تُحِلُّوا۟ شَعَٰٓئِرَ ٱللَّهِ وَلَا ٱلشَّهْرَ ٱلْحَرَامَ وَلَا ٱلْهَدْىَ وَلَا ٱلْقَلَٰٓئِدَ وَلَآ ءَآمِّينَ ٱلْبَيْتَ ٱلْحَرَامَ يَبْتَغُونَ فَضْلًا مِّن رَّبِّهِمْ وَرِضْوَٰنًاۚ وَإِذَا حَلَلْتُمْ فَٱصْطَادُوا۟ۚ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَـَٔانُ قَوْمٍ أَن صَدُّوكُمْ عَنِ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ أَن تَعْتَدُواۘ وَتَعَاوَنُوا۟ عَلَى ٱلْبِرِّ وَٱلتَّقْوَىٰۖ وَلَا تَعَاوَنُوا۟ عَلَى ٱلْإِثْمِ وَٱلْعُدْوَٰنِۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَۖ إِنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعِقَابِ
● Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar SYI'AR Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) hadyu (hewan-hewan kurban) dan qala'id (hewan-hewan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi BAITAL HARAM; mereka mencari kurnia dan keridhaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka bolehlah kamu berburu. Jangan sampai kebencian(mu) kepada suatu kaum karena mereka menghalang-halangimu dari MASJIDIL-HARAM, mendorongmu berbuat melampaui batas (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah sangat berat siksaan-Nya. ●
Jelas, ianya di gelar sebagai AL-BAITUL-HARAM dan juga MASJIDIL-HARAM.
Baitul Haram bermaksud Rumah Terlarang dan Masjidil Haram bermaksud Masjid Terlarang.
Haram bermaksud Terlarang.
Al-Ma'idah 5:97
جَعَلَ ٱللَّهُ ٱلْكَعْبَةَ ٱلْبَيْتَ ٱلْحَرَامَ قِيَٰمًا لِّلنَّاسِ وَٱلشَّهْرَ ٱلْحَرَامَ وَٱلْهَدْىَ وَٱلْقَلَٰٓئِدَۚ ذَٰلِكَ لِتَعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللَّهَ يَعْلَمُ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ وَأَنَّ ٱللَّهَ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمٌ
● Allah telah menjadikan AL-KA'BAH AL-BAITAL-HARAM, tempat manusia berkumpul. Demikian pula bulan haram, hadyu dan qala'id. Yang demikian itu agar kamu mengetahui, bahwa Allah mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi, dan bahwa Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. ●
BAITUL-HARAM, MASJIDIL-HARAM juga di gelar AL-KA'BAH.
Ibrahim 14:37
رَّبَّنَآ إِنِّىٓ أَسْكَنتُ مِن ذُرِّيَّتِى بِوَادٍ غَيْرِ ذِى زَرْعٍ عِندَ بَيْتِكَ ٱلْمُحَرَّمِ رَبَّنَا لِيُقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ فَٱجْعَلْ أَفْـِٔدَةً مِّنَ ٱلنَّاسِ تَهْوِىٓ إِلَيْهِمْ وَٱرْزُقْهُم مِّنَ ٱلثَّمَرَٰتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُونَ
● Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat RUMAH MU (BAITIKA) AL-MUHARRAM (YANG TERLARANG), ya Tuhan (yang demikian itu) agar mereka melaksanakan solat, maka jadikanlah hati sebahagian manusia cenderung kepada mereka dan berilah mereka rezeki dari hasil tumbuh-tumbuhan, mudah-mudahan mereka bersyukur. ●
Ia juga di gelar BAITULLAH (BAITIKA AL-MUHARRAM).
Al-Hajj 22:33
لَكُمْ فِيهَا مَنَٰفِعُ إِلَىٰٓ أَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ مَحِلُّهَآ إِلَى ٱلْبَيْتِ ٱلْعَتِيقِ
● Bagi kamu padanya (haiwan hadyu / korban) ada beberapa manfaat, sampai waktu yang ditentukan, kemudian tempat PENYEMBELIHANNYA / Korbannya (MAHILLUHA) adalah di BAITIL-'ATEEQ (RUMAH PURBA). ●
Ia juga di gelar RUMAH PURBA (BAITIL-'ATEEQ).
Al-Baqarah 2:198
لَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَن تَبْتَغُوا۟ فَضْلًا مِّن رَّبِّكُمْۚ فَإِذَآ أَفَضْتُم مِّنْ عَرَفَٰتٍ فَٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ عِندَ ٱلْمَشْعَرِ ٱلْحَرَامِۖ وَٱذْكُرُوهُ كَمَا هَدَىٰكُمْ وَإِن كُنتُم مِّن قَبْلِهِۦ لَمِنَ ٱلضَّآلِّينَ
● Bukanlah suatu dosa bagimu mencari kurnia dari Tuhanmu. Maka apabila kamu bertolak dari Arafah, berdzikirlah kepada Allah di sisi MASY’ARIL-HARAM. Dan berdzikirlah kepada-Nya sebagaimana Dia telah memberi petunjuk kepadamu, sekalipun sebelumnya kamu benar-benar termasuk orang yang tidak tahu. ●
Ia juga di gelar MASY’ARIL-HARAM.
4) Apa tujuan BAITUL-HARAM atau KA'BAH atau BAITULLAH itu di bina ?
Ayat 5:97 di atas jelas menunjukkan sebagai tempat berkumpul dan ayat 3:97 dan 2:158 sebagai tempat mengerjakan Haji dan Umrah.
Al-Baqarah 2:158
إِنَّ ٱلصَّفَا وَٱلْمَرْوَةَ مِن شَعَآئِرِ ٱللَّهِۖ فَمَنْ حَجَّ ٱلْبَيْتَ أَوِ ٱعْتَمَرَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِ أَن يَطَّوَّفَ بِهِمَاۚ وَمَن تَطَوَّعَ خَيْرًا فَإِنَّ ٱللَّهَ شَاكِرٌ عَلِيمٌ
● Sesungguhnya Safa dan Marwah merupakan sebagian SYI'AR (SYA'AA`IR) Allah. Maka barangsiapa mengerjakan HAJI ke AL-BAITI (BAITULLAH) atau BERUMRAH, tidak ada dosa baginya mengerjakan T°AWWAF (YATT°AWWAFA) antara keduanya. Dan barangsiapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka Allah Maha Mensyukuri, Maha Mengetahui. ●
Al-Hajj 22:29
ثُمَّ لْيَقْضُوا۟ تَفَثَهُمْ وَلْيُوفُوا۟ نُذُورَهُمْ وَلْيَطَّوَّفُوا۟ بِٱلْبَيْتِ ٱلْعَتِيقِ
● Kemudian, hendaklah mereka menyempurnakan kewajipan mereka, menunaikan nazar-nazar mereka dan melakukan TAWAF (YATT°AWWAFU) DI BAITIL-'ATEEQ (Rumah Purba / Baitullah). ●
Al-Baqarah : 196
وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ ۚ فَإِنْ أُحْصِرْتُمْ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْىِ ۖ وَلَا تَحْلِقُوا رُءُوسَكُمْ حَتّٰى يَبْلُغَ الْهَدْىُ مَحِلَّهُۥ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ بِهِۦٓ أَذًى مِّن رَّأْسِهِۦ فَفِدْيَةٌ مِّن صِيَامٍ أَوْ صَدَقَةٍ أَوْ نُسُكٍ ۚ فَإِذَآ أَمِنتُمْ فَمَن تَمَتَّعَ بِالْعُمْرَةِ إِلَى الْحَجِّ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْىِ ۚ فَمَن لَّمْ يَجِدْ فَصِيَامُ ثَلٰثَةِ أَيَّامٍ فِى الْحَجِّ وَسَبْعَةٍ إِذَا رَجَعْتُمْ ۗ تِلْكَ عَشَرَةٌ كَامِلَةٌ ۗ ذٰلِكَ لِمَن لَّمْ يَكُنْ أَهْلُهُۥ حَاضِرِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوٓا أَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
● Dan sempurnakanlah HAJI dan 'UMRAH kerana Allah. Jika kamu terkepung (terhalang oleh musuh atau kerana sakit), maka (sembelihlah) korban yang mudah didapat, dan jangan kamu mencukur kepalamu, sebelum korban sampai di tempat penyembelihannya. Jika ada di antaramu yang sakit atau ada gangguan di kepalanya (lalu ia bercukur), maka wajiblah atasnya berfid-yah, yaitu: berpuasa atau bersedekah atau berkorban. Apabila kamu telah (merasa) aman, maka bagi siapa yang ingin mengerjakan 'umrah sebelum haji (di dalam bulan haji), (wajiblah ia menyembelih) korban yang mudah didapat. Tetapi jika ia tidak menemukan (binatang korban atau tidak mampu), maka wajib berpuasa tiga hari dalam masa haji dan tujuh hari (lagi) apabila kamu telah pulang kembali. Itulah sepuluh (hari) yang sempurna. Demikian itu (kewajiban membayar fidyah) bagi orang-orang yang keluarganya tidak berada (di sekitar) MASJIDIL HARAM (orang-orang yang bukan penduduk kota Mekah). Dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah sangat keras siksaan-Nya. ●
Al-Baqarah 2:125
وَإِذْ جَعَلْنَا ٱلْبَيْتَ مَثَابَةً لِّلنَّاسِ وَأَمْنًا وَٱتَّخِذُوا۟ مِن مَّقَامِ إِبْرَٰهِۦمَ مُصَلًّىۖ وَعَهِدْنَآ إِلَىٰٓ إِبْرَٰهِۦمَ وَإِسْمَٰعِيلَ أَن طَهِّرَا بَيْتِىَ لِلطَّآئِفِينَ وَٱلْعَٰكِفِينَ وَٱلرُّكَّعِ ٱلسُّجُودِ
● Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan RUMAH ITU (AL-BAITI) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah MAQAM Ibrahim itu tempat solat (MUS°ALLA). Dan telah Kami ambil perjanjian ('AHIDNA) kepada Ibrahim dan Ismail, “Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang iktikaf, orang yang rukuk dan orang yang sujud!” ●
Al-Anfal 8:35
وَمَا كَانَ صَلَاتُهُمْ عِندَ ٱلْبَيْتِ إِلَّا مُكَآءً وَتَصْدِيَةًۚ فَذُوقُوا۟ ٱلْعَذَابَ بِمَا كُنتُمْ تَكْفُرُونَ
● Dan solat mereka (orang kafir) di sekitar RUMAH ITU (AL-BAITI), tidak lain hanyalah siulan dan tepuk tangan. Maka rasakanlah azab disebabkan kekafiranmu itu. ●
Sebagai Tempat Solat, Tawaf dan Iktikaf.
Al-Ma'idah 5:95
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَقْتُلُوا۟ ٱلصَّيْدَ وَأَنتُمْ حُرُمٌۚ وَمَن قَتَلَهُۥ مِنكُم مُّتَعَمِّدًا فَجَزَآءٌ مِّثْلُ مَا قَتَلَ مِنَ ٱلنَّعَمِ يَحْكُمُ بِهِۦ ذَوَا عَدْلٍ مِّنكُمْ هَدْيًۢا بَٰلِغَ ٱلْكَعْبَةِ أَوْ كَفَّٰرَةٌ طَعَامُ مَسَٰكِينَ أَوْ عَدْلُ ذَٰلِكَ صِيَامًا لِّيَذُوقَ وَبَالَ أَمْرِهِۦۗ عَفَا ٱللَّهُ عَمَّا سَلَفَۚ وَمَنْ عَادَ فَيَنتَقِمُ ٱللَّهُ مِنْهُۗ وَٱللَّهُ عَزِيزٌ ذُو ٱنتِقَامٍ
● Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu membunuh haiwan buruan, ketika kamu sedang ihram (haji atau umrah). Barangsiapa di antara kamu membunuhnya dengan sengaja, maka dendanya ialah mengganti dengan haiwan ternak yang sepadan dengan buruan yang dibunuhnya, menurut putusan dua orang yang adil di antara kamu sebagai hadyu yang DI BAWA ke KA'BAH, atau kafarat (membayar tebusan dengan) memberi makan kepada orang-orang miskin, atau berpuasa, seimbang dengan makanan yang dikeluarkan itu, agar dia merasakan akibat buruk dari perbuatannya. Allah telah memaafkan apa yang telah lalu. Dan barangsiapa kembali mengerjakannya, niscaya Allah akan menyiksanya. Dan Allah Mahaperkasa, memiliki (kekuasaan untuk) menyiksa. ●
Al-Hajj 22:36
وَٱلْبُدْنَ جَعَلْنَٰهَا لَكُم مِّن شَعَٰٓئِرِ ٱللَّهِ لَكُمْ فِيهَا خَيْرٌۖ فَٱذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ عَلَيْهَا صَوَآفَّۖ فَإِذَا وَجَبَتْ جُنُوبُهَا فَكُلُوا۟ مِنْهَا وَأَطْعِمُوا۟ ٱلْقَانِعَ وَٱلْمُعْتَرَّۚ كَذَٰلِكَ سَخَّرْنَٰهَا لَكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
● Dan unta-unta itu Kami jadikan untuk-mu sebahagian dari SYIAR (SYA'AA`IR) Allah, kamu banyak memperoleh kebaikan padanya. Maka sebutlah nama Allah ke atas haiwan-haiwan itu tatkala mereka berbaris (S°AWAAF). Kemudian apabila telah rebah di sisi (mati), maka makanlah sebahagiannya dan berilah makanlah orang yang merasa cukup dengan apa yang ada padanya (tidak meminta-minta) dan orang yang meminta. Demikianlah Kami tundukkan untukmu, agar kamu bersyukur.
●
Al-Hajj 22:33
لَكُمْ فِيهَا مَنَٰفِعُ إِلَىٰٓ أَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ مَحِلُّهَآ إِلَى ٱلْبَيْتِ ٱلْعَتِيقِ
● Bagi kamu padanya (haiwan hadyu) ada beberapa MANFAAT, sampai waktu yang ditentukan, kemudian tempat PENYEMBELIHANNYA / Korbannya (MAHILLUHA) adalah di BAITIL-'ATEEQ (RUMAH PURBA). ●
Al-Hajj 22:34
وَلِكُلِّ أُمَّةٍ جَعَلْنَا مَنسَكًا لِّيَذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ عَلَىٰ مَا رَزَقَهُم مِّنۢ بَهِيمَةِ ٱلْأَنْعَٰمِۗ فَإِلَٰهُكُمْ إِلَٰهٌ وَٰحِدٌ فَلَهُۥٓ أَسْلِمُوا۟ۗ وَبَشِّرِ ٱلْمُخْبِتِينَ
● Dan bagi setiap umat telah Kami jadikan PENYEMBELIHAN KURBAN (MANSAKA), agar mereka menyebut nama Allah atas rezeki yang dikurniakan Allah kepada mereka berupa haiwan ternak. Maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, kerana itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan sampaikanlah (Muhammad) kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah), ●
KA'BAH di bina sebagai tempat KORBAN Haiwan atau tempat PENYEMBELIHAN Haiwan Korban.
Deduksinya, KA'BAH atau Baitullah di bina untuk manusia mengerjakan Haji dan Umrah, tempat Bersolat, Tawaf dan beriktikaf dan untuk melakukan Korban Haiwan Ternak.
Tujuan Bagi Mengerjakan Haji dan Korban adalah :
Al-Hajj 22:28
لِّيَشْهَدُوا۟ مَنَٰفِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ فِىٓ أَيَّامٍ مَّعْلُومَٰتٍ عَلَىٰ مَا رَزَقَهُم مِّنۢ بَهِيمَةِ ٱلْأَنْعَٰمِۖ فَكُلُوا۟ مِنْهَا وَأَطْعِمُوا۟ ٱلْبَآئِسَ ٱلْفَقِيرَ
● AGAR mereka menyaksikan BERBAGAI MANFAAT untuk mereka dan agar mere-ka MENYEBUT NAMA ALLAH pada beberapa hari yang telah ditentukan atas rezeki yang diberikan Dia kepada mereka berupa haiwan ternak. Maka makanlah sebahagian darinya dan (sebahagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara dan fakir. ●
Haji adalah satu-satunya perintah Allah yang akan mengumpulkan manusia dari seluruh pelusuk dunia dengan pelbagai Bangsa dari pelbagai negara dengan pelbagai kepakaran atau Ilmu atau Teknologi atau Ekonomi atau Sumber Barang Dagangan yang berlainan agar manusia boleh berkenal-kenalan dan mendapat pelbagai MANFAAT.
Korban pula adalah sebagai Tanda kita bersyukur dengan Memuji-muji Allah dengan menyebut NamaNya di atas pemberian Rezeki berupa binatang ternak untuk kita yang juga mempunyai pelbagai manfaat samada untuk di makan, untuk di naiki sebagai kenderaan, sebagai pekerja di ladang-ladang dan sebagainya.
5) Apa yang di larang di Masjidil-Haram atau di Baitullah ini? Atau mengapa di panggil SYAHRUL HARAM (bulan-bulan Haram) - Apa yang Di Larang ?
i) Berperang di Bulan Haji yang juga di gelar Bulan Haram.
Al-Baqarah 2:217
يَسْـَٔلُونَكَ عَنِ ٱلشَّهْرِ ٱلْحَرَامِ قِتَالٍ فِيهِۖ قُلْ قِتَالٌ فِيهِ كَبِيرٌۖ وَصَدٌّ عَن سَبِيلِ ٱللَّهِ وَكُفْرٌۢ بِهِۦ وَٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ وَإِخْرَاجُ أَهْلِهِۦ مِنْهُ أَكْبَرُ عِندَ ٱللَّهِۚ وَٱلْفِتْنَةُ أَكْبَرُ مِنَ ٱلْقَتْلِۗ وَلَا يَزَالُونَ يُقَٰتِلُونَكُمْ حَتَّىٰ يَرُدُّوكُمْ عَن دِينِكُمْ إِنِ ٱسْتَطَٰعُوا۟ۚ وَمَن يَرْتَدِدْ مِنكُمْ عَن دِينِهِۦ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَأُو۟لَٰٓئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَٰلُهُمْ فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِۖ وَأُو۟لَٰٓئِكَ أَصْحَٰبُ ٱلنَّارِۖ هُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ
● Mereka bertanya kepadamu (Muhammad) tentang BERPERANG pada BULAN HARAM (SYAHRIL-HARAM). Katakanlah, “Berperang dalam bulan itu adalah (dosa) besar. Tetapi menghalangi (orang) dari jalan Allah, ingkar kepada-Nya, (menghalangi orang masuk) MASJIDIL-HARAM, dan mengusir penduduk dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah. .. ●
ii) Berburu semasa Berihram
Al-Ma'idah 5:1
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَوْفُوا۟ بِٱلْعُقُودِۚ أُحِلَّتْ لَكُم بَهِيمَةُ ٱلْأَنْعَٰمِ إِلَّا مَا يُتْلَىٰ عَلَيْكُمْ غَيْرَ مُحِلِّى ٱلصَّيْدِ وَأَنتُمْ حُرُمٌۗ إِنَّ ٱللَّهَ يَحْكُمُ مَا يُرِيدُ
● Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Haiwan ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan tidak menghalalkan BERBURU ketika kamu sedang BERIHRAM (HURUM) (mengerjakan haji atau umrah). Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki. ●
Al-Ma'idah 5:2
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تُحِلُّوا۟ شَعَٰٓئِرَ ٱللَّهِ وَلَا ٱلشَّهْرَ ٱلْحَرَامَ وَلَا ٱلْهَدْىَ وَلَا ٱلْقَلَٰٓئِدَ وَلَآ ءَآمِّينَ ٱلْبَيْتَ ٱلْحَرَامَ يَبْتَغُونَ فَضْلًا مِّن رَّبِّهِمْ وَرِضْوَٰنًاۚ وَإِذَا حَلَلْتُمْ فَٱصْطَادُوا۟ۚ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَـَٔانُ قَوْمٍ أَن صَدُّوكُمْ عَنِ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ أَن تَعْتَدُواۘ وَتَعَاوَنُوا۟ عَلَى ٱلْبِرِّ وَٱلتَّقْوَىٰۖ وَلَا تَعَاوَنُوا۟ عَلَى ٱلْإِثْمِ وَٱلْعُدْوَٰنِۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَۖ إِنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعِقَابِ
● Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar SYI'AR Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) BULAN-BULAN HARAM (SYAHRAL-HARAM), jangan (mengganggu) hadyu (haiwan-haiwan kurban) dan qala'id (haiwan-haiwan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi BAITAL-HARAM; mereka mencari kurnia dan keridhaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka bolehlah kamu berburu. ..●
iii) Melakukan Hubungan badan (Rafats), berbuat Fasiq dan Berbantahan semasa mengerjakan Haji
Al-Baqarah 2 : 197
الْحَجُّ أَشْهُرٌ مَّعْلُومٰتٌ ۚ فَمَن فَرَضَ فِيهِنَّ الْحَجَّ فَلَا رَفَثَ وَلَا فُسُوقَ وَلَا جِدَالَ فِى الْحَجِّ ۗ وَمَا تَفْعَلُوا مِنْ خَيْرٍ يَعْلَمْهُ اللَّهُ ۗ وَتَزَوَّدُوا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوٰى ۚ وَاتَّقُونِ يٰٓأُولِى الْأَلْبٰبِ
● (Masa mengerjakan) HAJI adalah beberapa bulan (ASYHURUN-MA'LUMAT) yang dimaklumi, barangsiapa yang menetapkan niatnya dalam bulan itu akan mengerjakan haji, maka tidak boleh RAFATS (hubungan badan), berbuat FASIQ (FASUQA) dan BERBANTAH-BANTAHAN (JIDAL) di dalam masa mengerjakan haji. Dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan, niscaya Allah mengetahuinya. Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa dan bertakwalah kepada-Ku hai ULIL ALBAB. ●
iv) Mencukur kepala atau menggunting atau memendekkan rambut sebelum Korban di laksanakan di Masjidil Haram
Al-Baqarah 2 : 196
وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ ۚ فَإِنْ أُحْصِرْتُمْ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْىِ ۖ وَلَا تَحْلِقُوا رُءُوسَكُمْ حَتّٰى يَبْلُغَ الْهَدْىُ مَحِلَّهُۥ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ بِهِۦٓ أَذًى مِّن رَّأْسِهِۦ فَفِدْيَةٌ مِّن صِيَامٍ أَوْ صَدَقَةٍ أَوْ نُسُكٍ ۚ فَإِذَآ أَمِنتُمْ فَمَن تَمَتَّعَ بِالْعُمْرَةِ إِلَى الْحَجِّ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْىِ ۚ فَمَن لَّمْ يَجِدْ فَصِيَامُ ثَلٰثَةِ أَيَّامٍ فِى الْحَجِّ وَسَبْعَةٍ إِذَا رَجَعْتُمْ ۗ تِلْكَ عَشَرَةٌ كَامِلَةٌ ۗ ذٰلِكَ لِمَن لَّمْ يَكُنْ أَهْلُهُۥ حَاضِرِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوٓا أَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
● Dan sempurnakanlah HAJI dan 'UMRAH kerana Allah. Jika kamu terkepung (terhalang oleh musuh atau kerana sakit), maka (sembelihlah) korban yang mudah didapat, dan jangan kamu MENCUKUR (TAHLIQU) KEPALAMU (RU`USAKUM), sebelum korban sampai di tempat penyembelihannya. Jika ada di antaramu yang sakit atau ada gangguan di kepalanya (lalu ia bercukur), maka wajiblah atasnya berfid-yah, yaitu: berpuasa atau bersedekah atau berkorban. Apabila kamu telah (merasa) aman, maka bagi siapa yang ingin mengerjakan 'umrah sebelum haji (di dalam bulan haji), (wajiblah ia menyembelih) korban yang mudah didapat. Tetapi jika ia tidak menemukan (binatang korban atau tidak mampu), maka wajib berpuasa tiga hari dalam masa haji dan tujuh hari (lagi) apabila kamu telah pulang kembali. Itulah sepuluh (hari) yang sempurna. Demikian itu (kewajiban membayar fidyah) bagi orang-orang yang keluarganya tidak berada (di sekitar) MASJIDIL HARAM (orang-orang yang bukan penduduk kota Mekah). Dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah sangat keras siksaan-Nya. ●
Al-Fath 48:27
لَّقَدْ صَدَقَ ٱللَّهُ رَسُولَهُ ٱلرُّءْيَا بِٱلْحَقِّۖ لَتَدْخُلُنَّ ٱلْمَسْجِدَ ٱلْحَرَامَ إِن شَآءَ ٱللَّهُ ءَامِنِينَ مُحَلِّقِينَ رُءُوسَكُمْ وَمُقَصِّرِينَ لَا تَخَافُونَۖ فَعَلِمَ مَا لَمْ تَعْلَمُوا۟ فَجَعَلَ مِن دُونِ ذَٰلِكَ فَتْحًا قَرِيبًا
● Sungguh, Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya tentang kebenaran mimpinya bahwa kamu pasti akan memasuki MASJIDIL-HARAM, jika Allah menghendaki dalam keadaan aman, dengan MENCUKUR (MUHALLIQIN) KEPALA KAMU (RU`USAKUM), IAITU ( / 'dan') MEMENDEKKANNYA (MUQASS°IRIN), sedang kamu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui apa yang tidak kamu ketahui dan selain itu Dia telah memberikan kemenangan yang dekat. ●
6) Kaitan Mekah dan Masjidil-Haram
Al-Fath 48:24
وَهُوَ ٱلَّذِى كَفَّ أَيْدِيَهُمْ عَنكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ عَنْهُم بِبَطْنِ مَكَّةَ مِنۢ بَعْدِ أَنْ أَظْفَرَكُمْ عَلَيْهِمْۚ وَكَانَ ٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرًا
● Dan Dialah yang mencegah tangan mereka dari (membinasakan) kamu dan (mencegah) tangan kamu dari (membinasakan) mereka di tengah (BIBAT°NI) MEKAH (MAKKATA) setelah Allah memenangkan kamu atas mereka. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. ●
Al-Fath 48:25
هُمُ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَصَدُّوكُمْ عَنِ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ وَٱلْهَدْىَ مَعْكُوفًا أَن يَبْلُغَ مَحِلَّهُۥۚ وَلَوْلَا رِجَالٌ مُّؤْمِنُونَ وَنِسَآءٌ مُّؤْمِنَٰتٌ لَّمْ تَعْلَمُوهُمْ أَن تَطَـُٔوهُمْ فَتُصِيبَكُم مِّنْهُم مَّعَرَّةٌۢ بِغَيْرِ عِلْمٍۖ لِّيُدْخِلَ ٱللَّهُ فِى رَحْمَتِهِۦ مَن يَشَآءُۚ لَوْ تَزَيَّلُوا۟ لَعَذَّبْنَا ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِنْهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا
● Merekalah orang-orang kafir yang menghalang-halangi kamu (masuk) MASIJIDIL-HARAM dan menghambat haiwan-haiwan korban (AL-HADYA) dari sampai ke tempat (penyembelihan)nya (MAHILLAH). ..●
Jelas, kaitan 2 ayat di atas adalah di tengah-tengah MEKAH itulah adanya Masjidil-Haram atau Baitullah tersebut.
Bakkah di sebut sekali dalam Al-Quran, Mekah juga di sebut sekali sahaja di dalam Al-Quran. Di situlah letaknya Baitullah atau Masjidil Haram atau Baitul 'Ateeq atau Baitul Haram atau Ka'bah atau Masy'aril-Haram.
Di dalam Baitullah, mesti ada Tanda MAQAM IBRAHIM yang Jelas dan Tempat Sembelihan Haiwan Korban.
7) Apa itu Bulan-bulan HARAM atau Syahrul HARAM ?
At-Taubah 9:2
فَسِيحُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ أَرْبَعَةَ أَشْهُرٍ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّكُمْ غَيْرُ مُعْجِزِى ٱللَّهِۙ وَأَنَّ ٱللَّهَ مُخْزِى ٱلْكَٰفِرِينَ
● Maka berjalanlah kamu (kaum musyrikin) di bumi selama EMPAT (ARBA'ATA) BULAN (ASYHURIN) dan ketahuilah bahwa kamu tidak dapat melemahkan Allah, dan sesungguhnya Allah menghinakan orang-orang kafir. ●
At-Taubah 9:36
إِنَّ عِدَّةَ ٱلشُّهُورِ عِندَ ٱللَّهِ ٱثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِى كِتَٰبِ ٱللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ مِنْهَآ أَرْبَعَةٌ حُرُمٌۚ ذَٰلِكَ ٱلدِّينُ ٱلْقَيِّمُۚ فَلَا تَظْلِمُوا۟ فِيهِنَّ أَنفُسَكُمْۚ وَقَٰتِلُوا۟ ٱلْمُشْرِكِينَ كَآفَّةً كَمَا يُقَٰتِلُونَكُمْ كَآفَّةًۚ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلْمُتَّقِينَ
● Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada EMPAT (ARBA'ATUN) (bulan) HARAM (HURUM). Itulah (ketetapan) deen yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertaqwa. ●
Ianya 4 bulan kerana itulah BULAN-BULAN yang di HARAMKAN Berperang bagi Orang Muslim. Rujuk 2:217 di atas tentang larangan berperang di bulan haram.
8) Lain-lain.
Tanah Haram yang sering di sebut itu sebenarnya tidak tepat. Yang di sebut dalam Al-Quran adalah Baitil Haram, Masjidil Haram.
Baladil Amin - Negeri yang Aman. Al-Balad bermaksud Negeri.
Mekah atau Ka'bah atau Baitul Haram atau Baitul 'Ateeq atau Masjidil Haram itu berada di dalam Negeri yang Aman.
===
End.
Allah Al-Ahad.
===
Ulasan
Catat Ulasan